BTS Beri Pesan Tentang “Covid Lost Generation” & Tampilkan “Permission To Dance” di Markas PBB

Kawula Muda, BTS juga memberikan pesan untuk para generasi muda.

BTS saat menghadiri Sidang Umum PBB ke-76. (TWITTER/BTS BIGHIT)
Mon, 20 Sep 2021

BTS kembali menyampaikan pidato di atas podium ruang sidang Majelis Umum PBB ke-76 dalam rangka pembukaan the Sustainable Development Goals (SDG) Moment of the Decade of Action yang digelar pada Senin, 20 September 2021 malam waktu Indonesia.

Tidak hanya sendiri, BTS mendampingi Presiden Korea Selatan Moon Jae In untuk memberikan pesan penuh harapan bagi generasi muda. Ini menjadi acara resmi pertama BTS setelah mereka ditunjuk sebagai utusan khusus kepresidenan pada minggu lalu.

Dalam pidatonya, para member BTS yang tampil dengan mengenakan setelan jas formal berwarna hitam ini, secara bergantian menyampaikan pendapat mereka dari sudut pandang kaum muda yang harus melalui pandemi Covid-19.

“Kami di sini hari ini untuk berbagi cerita tentang generasi masa depan. Sebelum kami datang ke sini, kami bertanya kepada orang-orang muda di usia remaja dan 20-an di seluruh dunia tentang dua tahun terakhir dan tentang dunia yang mereka tinggali saat ini,” ujar RM membuka pidato BTS.

“Ada saat-saat selama dua tahun terakhir ketika kami juga merasa bingung dan bermasalah. Tapi di sini, ada orang yang berteriak,’Mari kita hidup, mari kita jalani yang terbaik dari momen ini,’” sambung Jin.

Jimin mengatakan bahwa orang-orang itu tidak bisa diam saja dalam hidup mereka.

“Tidak ada yang bisa kita salahkan. Kami masih sama seperti kemarin, tetapi dunia telah berubah seperti kami tiba-tiba memasuki dunia paralel,” pungkas Jimin.

Jungkook melanjutkan dan berkata bahwa mereka juga sedih ketika mendengar berita penerimaan dan upacara kelulusan dibatalkan, serta momen-momen penting lainnya yang tidak dapat dirayakan karena adanya pandemi.

Jungkook bercerita bahwa BTS juga mengalami kesedihan dan kecewa karena harus membatalkan tur konser yang telah disiapkan cukup lama.

“Kami membutuhkan waktu untuk meratapi hal-hal yang hilang selama Covid-19, dan waktu untuk menemukan betapa berharganya saat-saat yang kami anggap remeh,” ujar Suga.

Jimin kemudian menunjukkan hasil kampanye #youthtoday BTS yang telah mereka jalankan di media sosial sebelumnya. Hasil kampanye itu berupa kiriman foto-foto dari momen berharga orang-orang di seluruh dunia.

Sementara itu, J-Hope menyampaikan tentang permasalah lingkungan di mana perubahan iklim menjadi salah satu isu yang sangat penting dan tidak mudah untuk mencari solusinya. Usai membahas tentang lingkungan, para member BTS kembali menyampaikan pesan mereka.

“Saya telah mendengar orang-orang di usia remaja dan 20-an sekarang disebut sebagai ‘COVID lost generation’ (generasi yang hilang karena Covid). Itu berarti bahwa pada saat mereka membutuhkan sebagian besar peluang dan tantangan, mereka kehilangan arah. Tetapi hanya karena orang dewasa tidak dapat melihat jalan sendiri, bukan berarti mereka tersesat,” RM menambahkan.

Jimin kemudian membagikan beberapa foto para siswa yang tetap melanjutkan studi dan aktivitas mereka di kala pandemi.

“Di ruang online, mereka terus bertemu dengan teman-teman dengan cara baru, mempelajari hal baru, dan mencoba menjalani hidup lebih sehat. Alih-alih terlihat tersesat, mereka telah menemukan keberanian baru dan menghadapi tantangan baru,” ujar Jimin.

Jin kemudian menyebut bahwa daripada di sebut sebagai “lost generation” (generasi yang hilang) mereka lebih cocok disebut “welcome generation” (generasi baru).

“Jika kita terus percaya ada kemungkinan dan harapan, kita tidak akan tersesat tetapi menemukan yang baru,” kata RM.

J-Hope juga menegaskan tentang pentingnya vaksin dan mengatakan bahwa ketujuh member BTS telah melakukan vaksinasi. Bagi mereka, vaksin seperti sebuah tiket untuk dapat bertemu dengan penggemar.

“Kami pikir dunia telah berhenti, tetapi terus bergerak maju. Saya percaya bahwa setiap pilihan adalah awal dari perubahan, bukan akhir. Saya harap di dunia baru ini, kita semua bisa saling berkata,’selamat datang’,” ujar sang leader grup yang bernama asli Kim Nam Joon itu.

Mengakhiri pidatonya, BTS kemudian membagikan video penampilan mereka saat membawakan lagu Permission to Dance. Kerennya, video penampilan mereka direkam dalam ruang sidang Majelis Umum PBB.

Sambil terus bernyanyi, ketujuh member terus melangkah melewati beberapa ruang di markas PBB itu dan menuju bagian luar. Di sana, mereka disambut beberapa orang dan melakukan koreografi Permission to Dance secara bersama-sama.

Simak video penampilan BTS di Markas PBB di bawah ini ya!



Berita Lainnya