Profil Daya, Penyanyi Muda yang Pernah Menangi Grammy

Kawula Muda, ada darah India dalam diri Daya.

Penyanyi Amerika Serikat, Daya. (INSTAGRAM/DAYA)
Tue, 09 Feb 2021

Penyanyi asal Amerika Serikat, Grace Martine Tandon alias Daya, berencana merilis album barunya tahun ini sebagai tindak lanjut dari album debutnya, “Sit Still, Look Pretty”.

Beberapa waktu lalu, ia merilis single Bad Girl yang menjadi salah satu bagian dari album terbarunya.

Sebelum membahas lebih jauh soal karya Daya selanjutnya, kenalan dulu yuk dengan penyanyi berusia 22 tahun ini.

Nama Daya mulai dikenal sejak merilis lagu Hide Away pada 2015, yang berhasil masuk di tangga lagu Billboard Hot 100, di peringkat ke-23.

Meski terlahir di Amerika Serikat, perempuan bernama asli Grace Martine Tandon ini sebenanarnya memiliki darah India yang diturunkan oleh kakek dari sang ayah. Daya yang dipakainya sebagai nama panggung berasal dari Bahasa Sansekerta yang berarti kemurahan hati.

Penyanyi Amerika Serikat, Daya. (INSTAGRAM/DAYA)

 

Ia mulai belajar bermain alat-alat musik pada usia tiga tahun dan menempuh pendidikan sebagai murid sekolah musik hingga tingkat menengah atas. Ia kemudian bertemu dengan produser bernama Gino Barletta dan bergabung dengan Inside Access, sebuah music camp di AS.

Gino lantas memperkenalkan Daya kepada label musik Z Entertainment yang dimiliki oleh Steve Zap. Melalui label tersebut, Daya merilis single debutnya, Hide Away, pada 22 April 2015, yang saat itu langsung mendapat sambutan baik di industri musik dan berhasil masuk ke tangga lagu Billboard Hot 100.

Sukses dengan single debutnya, Daya kemudian merilis EP perdananya, “Daya”, yang berisi 6 lagu, termasuk Hide Away.

Pada Februari 2016, ia kembali menggebrak industri musik global dengan single kolaborasinya bersama The Chainsmokers berjudul Don’t Let Me Down. Berkat lagu ini, Daya memenangi penghargaan Grammy sebagai Best Dance Recording pada 2017.

Penyanyi Amerika Serikat, Daya. (INSTAGRAM/DAYA)

 

Beberapa bulan setelah lagu itu keluar, Daya merilis album studio pertamanya, “Sit Still, Look Pretty”, yang berisi 14 lagu untuk album versi standar.

Setelah itu, Daya terlibat beberapa proyek kolaborasi seperti penggarapan ulang lagu milik Gryffin berjudul Feel Good bersama DJ asal Amerika, Illenium, dan bekerja sama dengan RL Grime untuk lagu I Wanna Know.

Hingga awal 2021, Daya telah merilis single yang beberapa di antaranya diproyeksikan sebagai bagian dari album studio keduanya yang akan datang, seperti First Time dan Bad Girl.

Pada Oktober 2018, Daya mengejutkan publik dengan kemunculannya di National Coming Out Day, salah satu hari besar bagi kaum LGBT di Amerika Serikat, sebagai seorang biseksual.

Berita Lainnya