Wow! Gwyneth Paltrow Luncurkan Popok Mewah Seharga Rp 1,7 Juta, Netizen Langsung Bereaksi

Hai Kawula Muda, Gwyneth buat sensasi baru.

Gwyneth Paltrow dan popok mewah "The Diaper". (TWITTER)
Sun, 15 May 2022

Gwyneth Paltrow kembali membuat sensasi lewat brand kesehatan miliknya yang bernama The Goop. Kali ini, The Goop merilis popok sekali pakai mewah bertahtakan permata pada Rabu 11 Mei 2022.

Popok yang diberi nama The Diapér itu memiliki bahan dasar wol mewah dari bulu Alpaca perawan dan bagian pengikatnya dihias dengan batu permata berwarna kuning jenis amber.  Selain itu, popok ini juga memiliki aroma bunga melati dan bergamot yang menyegarkan.

Untuk kemewahan yang menurut Gwyneth bisa “menjernihkan pikiran” itu, The Goop membanderolnya dengan harga 120 dolar AS atau sekitar Rp 1,7 juta untuk 12 buah.

Sontak saja, kemunculan popok tersebut menimbulkan banyak pertanyaan dan reaksi sinis dari warganet. Tidak hanya karena bahan wol yang dapat membuat kulit bayi ruam, tapi juga karena harganya yang sangat tidak biasa untuk popok sekali pakai.

"Apakah ini sandiwara SNL?" komentar salah satu netizen di Instagram.

Sementara yang lain juga bertanya, "Apakah ini hari April Mop?"

“Orang-orang tidak mampu membeli bensin, inflasi melumpuhkan anggaran untuk kebutuhan dasar, dan kekurangan susu formula bayi terus berlanjut. Pintar sekali membaca pasar @goop,” sindir pengguna Instagram lainnya.

Gwyneth Paltrow dan popok mewah "The Diaper" seharga Rp 1,7 juta. (INSTAGRAM/GWYNETH PALTROW))

 

Sindir pemerintah

Ternyata, The Goop tidak benar-benar menjual popok mewah tersebut. Alasan dibalik perilisan The Diapér adalah untuk mengritik pemerintah yang memberlakukan pajak popok sangat mahal. Padahal popok sekali pakai adalah kebutuhan pokok rumah tangga.

"Goop merilis popok sekali pakai mewah seharga USD 120 untuk 12 buah dan langsung memicu kemarahan. Bagus. Itu memang dibuat untuk membuat kita marah," ujar Gwyneth Paltrow.

Salah satu bintang Avangers: End Game ini juga melanjutkan, "Meskipun kebutuhan popok sangat penting, di 33 negara bagian, tapi tidak diperlakukan sebagai benda penting. Popok dikenakan pajak sebagai barang mewah."

Gwyneth Paltrow mengritik pajak popok sekali pakai yang mahal dapat membuat keluarga dengan penghasilan terbatas kesulitan untuk memenuhi kebutuhan bayinya. Paltrow juga memanfaatkan momen ini untuk menggalang dana.

"Sekarang ini, banyak keluarga yang membutuhkan juga kesulitan karena kekurangan susu formula. Berdonasilah ke @baby2baby untuk membantu kesediaan popok, susu formula dan barang pokok lainnya kepada keluarga yang membutuhkan," ajak Gwyneth Paltrow.


Berita Lainnya