Alumni Universitas Terbuka Jadi Penyumbang Lolos CPNS Terbanyak, Apa Rahasianya?

Kawula Muda, siapa nih yang udah buka pengumuman seleksi administrasi CPNS?

Ilustrasi Seleksi CPNS. (Dok. MNC MEDIA)
Wed, 04 Aug 2021

Pengumuman hasil seleksi administrasi CPNS 2021 diketahui jatuh pada tanggal 2-3 Agustus 2021.

Berdasarkan informasi yang disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, total pelamar CPNS 2021 diketahui mencapai 4.030.090 pelamar. 

Tentunya ini menjadi persaingan yang ketat antara pelamar. Mengingat banyak sekali lulusan Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia yang mengikuti seleksi CPNS tahun ini. Tak terkecuali alumni Universitas Terbuka (UT).

Rupanya, pada tahun 2020 lalu, UT meraih peringkat tertinggi sebagai universitas yang paling banyak lolos CPNS 2019.

Pada posisi kedua dan seterusnya, alumni dari UGM, UPI, UNS, Unnes, dan lainnya juga ikut menyusul. Hal ini tentunya menjadi prestasi bagi UT karena alumninya mampu bersaing dengan baik dalam proses seleksi CPNS.


Universitas Terbuka. (Dok. UT)

 

Bagaimana alumni UT bisa menyumbang alumni terbanyak yang lolos CPNS? Berikut 4 rahasia UT yang tidak dimiliki alumni perguruan tinggi lainnya seperti berikut:

1. Karakter Kemandirian dan Inisiatif yang Tinggi

UT selalu menyediakan program pembelajaran yang membentuk mahasiswanya menjadi mandiri dan berinisiatif tinggi. Dengan adanya pandemi ini, tentunya tak memberhentikan UT untuk mendesain program perkuliahan untuk menjadikan mahasiswanya menjadi self director learner dan self manager learner.

Tentunya inilah yang sangat membantu mereka menghadapi proses administrasi CPNS yang panjang, pengumpulan dokumen yang cukup rumit dan persiapan dalam menghadapi soal-soal tes CPNS yang dinilai sulit bagi banyak orang.

2. Pengelola Waktu yang Baik

Mahasiswa UT sebagian besar memiliki aktivitas lainnya di luar perkuliahan. Meskipun sistem pembelajaran jarak jauh dinilai fleksibel, namun tuntutan kualitas yang tinggi sebagai Perguruan Tinggi Negeri, perlu dijaga dengan baik, sehingga proses pembelajaran tetap harus memenuhi standar baik dari materi ajar, bahan ajar hingga media ajar yang baik. 

Tentunya ketika lulus, alumni UT telah memiliki kemampuan time management yang baik, sehingga mampu mengatasi permasalahan atau kendala saat proses seleksi terjadi.

3. Kemampuan Penguasaan Bacaan dengan Cepat

Sistem pembelajaran jarak jauh yang diterapkan di UT melatih mahasiswanya untuk belajar secara maksimal dengan waktu yang minim. Mahasiswa dituntut untuk mengolaborasikan antara efektifitas belajar dengan efisiensi waktu yang tersedia.

Setiap modul atau bahan ajar pada setiap mata kuliah wajib dibaca seluruhnya oleh mahasiswa. Dengan itu, agar dapat terpenuhi target belajar, UT selalu melatih mahasiswa agar dapat membaca cepat, tetapi tetap memahami isi bacaan dengan baik.

Kemampuan ini sangat penting diterapkan saat mengikuti tes masuk CPNS yang menuntut kecepatan dalam membaca soal dan memahami inti soal tes seleksi dengan tepat.

4. Kemampuan Problem Solving yang Baik

Saat pembelajaran jarak jauh, tentunya hal ini menuntut mahasiswa UT untuk beradaptasi dari kegiatan belajar konvensional menjadi belajar mandiri.

Namun sistem pembelajaran di UT yang disertai dengan pelatihan-pelatihan belajar jarak jauh yang diberikan dapat melatih kemandirian untuk mencari tahu secara mandiri tentang berbagai informasi akademik dan non akademik yang dibutuhkan mahasiswa.

Tentunya dengan meningkatkan kemampuan problem solving ini dapat membantu lulusan UT dalam menghadapi berbagai kendala dan kesulitan selama proses seleksi CPNS.

Good luck, Kawula Muda!

Berita Lainnya