Chelsea Tunjuk Graham Potter Gantikan Thomas Tuchel

Kawula Muda yakin ga kalo Potter bakal sukses di Chelsea?

Graham Potter (Reuters/Matthew Childs)
Fri, 09 Sep 2022


Graham Potter resmi menjadi pelatih anyar Chelsea menyusul pemecatan Thomas Tuchel. Potter menjadi manajer baru Chelsea setelah membawa Brighton & Hove menorehkan catatan yang cukup impresif di Liga Inggris musim ini, salah satunya mengalahkan Manchester United dengan skor 1-2.

Sebelum ditinggal Potter, Brighton menempati posisi keempat klasemen sementara Liga Inggris, dengan empat kemenangan, serta masing-masing satu imbang dan kalah.

Pria berusia 47 tahun itu menyisihkan nama-nama besar yang sebelumnya santer diberitakan akan mengisi kekosongan yang ditinggalkan Thomas Tuchel. Seperti misalnya Mauricio Pochettino dan Zinedine Zidane yang saat ini berstatus pengangguran.

“Saya sangat bangga dan bersemangat untuk mewakili Chelsea, klub yang fantastis ini. Saya sangat bersemangat untuk bermitra dengan pemilik baru Chelsea, dan berharap dapat bekerja dengan para pemain untuk mengembangkan tim dan budaya yang dapat dibanggakan suporter kami,” tutur Potter dilansir laman resmi klub.

“Saya juga ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada Brighton & Hove Albion, karena telah memberikan saya kesempatan ini, dan khususnya Tony Bloom dan semua pemain, staf, dan pendukung atas dukungan mereka selama saya di klub.”

Graham Potter (Reuters/Matthew Childs)

Bos Chelsea saat ini, Todd Boehly mengatakan bahwa Potter memiliki visi-misi yang sama seperti Chelsea. Dengan begitu, Boehly berharap Potter bisa memberikan dampak yang cukup signifikan seperti yang ia lakukan di Brighton.

“Kami sangat senang membawa Graham ke Chelsea. Dia adalah manajer yang kualitasnya sudah terbukti, dan merupakan inovator di Liga Premier yang sesuai dengan visi kami,” kata Boehly.

“Dia memiliki kemampuan luar biasa yang akan membuat Chelsea menjadi klub lebih sukses. Dia memiliki dampak besar di klub sebelumnya, dan kami menantikan dampak positifnya di Chelsea. Kami memberikan dukungan penuh kepada dirinya, tim pelatihnya, dan tim dalam mewujudkan potensi mereka,” lanjutnya.

Awal karier pelatih Potter dimulai pada 2011 dengan melatih klub Swedia, Ostersund. Dia dipercaya untuk menjadi pelatih Ostersund selama tujuh tahun hingga 2018.

Potter berhasil membawa Ostersund juara Liga Divisi 2 Swedia atau Divisi 2 Norrland pada 2011 hingga membuat tim ini promosi ke Divisi 1. Tahun berikutnya dia berhasil membawa Ostersund juga di Divisi 1 Norra pada 2012.

Prestasi tersebut kemudian membawa Potter ke Inggris, dengan melatih Swansea City pada musim 2018/2019. Kemudian menerima tawaran dari Brighton & Hove Albion pada 2019 hingga terakhir dia memutuskan pamit pada Kamis (8/9/2022) karena menerima tawaran Chelsea.

Berita Lainnya