Influencer Rany Tasiam Bocorkan Rahasia Jadi Selebgram

Kawula Muda, siapa nih yang kepengin jadi selebgram?

Rany Tasiam, influencer yang punya gelar S2 Farmasi. (INSTAGRAM/RANYTASIAM)
Mon, 29 Nov 2021

Kawula Muda, menjadi influencer, selebgram, atau kreator konten belakangan ini menjadi impian setiap orang di dunia serba digital. Namun, sering kali kita merasa demotivasi untuk mencapai hal itu.

Takut dicap oversharing, berlebihan, tidak layak, hingga pikiran-pikiran buruk lainnya yang ikut menghantui. Hal itu rupanya tak membuat Ezrany Tasiam (Rany) untuk berhenti menyatakan pada dunia bahwa wanita kelahiran tahun 1995 itu memiliki hobi memotret dan traveling.

Tidak disangka, kesukaannya itu membuat Rany dikenal sebagai kreator konten di Instagram. Saat dihubungi Prambors pada Jumat (26/11/2021), Rany mengaku kariernya sebagai influencer dimulai dari sharing melalui akun media sosialnya.

"Aku seneng foto-foto, suka tempat Instagrammable lah. Aku share lokasi yang aku tuju. Eh, spot-spot fotoku jadi referensi orang lain," bukanya.

Influencer yang ternyata membawa gelar S2 Farmasi itu mengaku memiliki dua sosok inspiratif saat ia menjalani karier, yakni Karin Novilda (Awkarin) dan Nanda Arsyinta yang diketahui seorang beauty vlogger.

Rany Tasiam.

 

Rany batasi traveling karena pandemi

Sudah bukan suatu hal yang baru ketika Rany kerap bepergian ke berbagai kota untuk menemukan tempat-tempat foto menarik yang belum diketahui banyak orang.

Namun, selama wabah Covid-19 merebak, ia mengaku hanya traveling ke Yogyakarta, Bali, dan Surabaya. Pun dirinya juga sangat membatasi mobilitas, agar tidak terkena virus corona.

Ia pun bercerita bagaimana adanya pandemi membuat seluruh masyarakat terdampak, tak terkecuali influencer. Di masa-masa inilah, dirinya merasa dituntut untuk tetap kreatif meski harus di rumah saja.

Dirinya kemudian membeli backdrop foto hingga bunga kering agar konten yang dibuatnya tetap menarik. Selain itu, menurut Rany, pose dan angle saat pemotretan juga sangatlah penting.

Selalu manfaatkan kesempatan yang ada

Pandemi tak lain dan tak bukan telah mengajarkan kita untuk mendapatkan lebih dari satu sumber penghasilan demi menjemput impian kita. Menurut Rany, pekerjaan sebagai influencer sebenarnya merupakan pekerjaan sampingan.

"Ini jadi sampingan, hobi, kesenangan," tambahnya. Namun, kembali lagi kepada pribadi masing-masing, apakah kita mau dan niat untuk memanfaatkan segala kesempatan yang ada.

"Sebenarnya, apa aja bisa jadi inspirasi dan konten selama hal itu positif dan mengedukasi. Yakin bisa bikin orang itu tertarik."

Rany pun menekankan untuk selalu konsisten dalam membuat konten. Entah itu bicara soal skin caretraveling, hingga membahas pekerjaan yang sedang ditekuni oleh orang tersebut.

Tidak perlu begitu memikirkan apakah seseorang peduli atau tidak. Pada dasarnya, pasti ada saja followers yang sebetulnya penasaran. Namun, terlalu takut untuk bertanya dan mencari tahu.

Tak hanya itu, menjadi influencer, Rany belajar bahwa konsistensi bisa membuat seseorang mendapatkan kreativitasnya seiring berjalannya waktu—tanpa disadari.

Semangat terus, ya, Kawula Muda!

Berita Lainnya