Oalah! Aurelie Moeremans Mengaku Sempat Idap Kleptomania!

Kawula Muda, hal tersebut ia alami saat masa kecil.

Aurelie Moeremans, selebritas Indonesia kelahiran Belgia. (INSTAGRAM/AURELIE)
Thu, 21 Jan 2021

Pengakuan mengejutkan datang dari selebritas yang dikenal dengan video call halu-nya, Aurelie Moeremans. Perempuan kelahiran Brussel, Belgia, pada 8 Agustus 1993 ini mengaku pernah mengidap penyakit kleptomania.

Kleptomania adalah kelainan jiwa berupa keinginan hendak mencuri yang tidak dapat ditahan-tahan, sekalipun curian tersebut tidak berharga atau tidak berguna sama sekali.

Pengakuan ini terungkap saat ia diwawancarai oleh Pandji Pragiwaksono dan diunggah melalui kanal YouTube Pita Kuning.

Bintang film Jomblo Reboot ini mengawali cerita dengan menceritakan masa kecilnya saat masih tinggal di Belgia. Setelah itu, saat mendeskripsikan tentang dirinya, Aurelie mengaku bahwa ia pernah menjadi seorang kleptomania.

“Aku kecilnya tuh tomboy, usil, dan klepto (kleptomania),” ujar Aurelie malu-malu.

Aurelie Moeremans, bintang film dan sinetron Indonesia. (INSTAGRAM/AURELIE)

 

Pengakuan mantan kekasih Marcello Tahitoe itu tentu saja membuat kaget Panji, yang tak menyangka kalau perempuan yang kerap mencuri hati para pria tersebut adalah seorang kleptomania.

Aurelie kemudian menceritakan tentang kisah masa kecilnya, yang kerap mengambil barang milik teman-teman saat masih duduk di bangku sekolah dasar.

Aurelie mengatakan hal itu dilakukan karena ia senang melihat reaksi teman-temannya saat tahu barang mereka hilang. Bahkan Aurelie bercerita pernah mengambil cincin milik salah satu guru yang ia tidak sukai.

Setelah mengambil cincin sang guru, ia lalu membawa pulang cincin tersebut dan memberikannya kepada sang ibu. Saat itu, Aurelie mengaku kalau cincin itu ditemukan di jalan.

Kebiasaan buruk yang dilakukan oleh Aurelie ini tidak diketahui oleh orang tuanya. Hanya salah seorang sahabatnya yang mengetahui bahwa ia seorang kleptomania.

Lebih lanjut, Aurelie bercerita bagaimana ia bisa mengidap gangguan tersebut. Ia mengku terpengaruh karena melihat contoh yang sama.

“Aku klepto (kleptomania), aku baru tahu beberapa tahun lalu, katanya klepto gak mungkin turunan. Itu pasti kamu ngeliat contoh. Terus aku mikir, apa ya contohnya, ternyata dari keluarga aku sendiri, tapi pasti mereka enggak sengaja. Aku lihat dia ambil barang yang bukan milik dia, terus aku lihat di situ kayaknya seru,” ujar Aurelie.

Beruntung, kebiasaan buruk ini akhirnya berhenti ketika Aurelie duduk di bangku sekolah menengah.

Selain bercerita tentang gangguan perilaku, Aurelie juga sempat mengungkapkan bahwa ia juga pernah mengalami bullying.



Berita Lainnya