Salt Bae Kembali Dikritik akibat Harga Steak Capai Rp 12 Juta

Kaum mending-mending minggir dulu, ya!

Salt Bae ‘Nurset Gökçe’ yang terkenal dengan aksinya saat menabur garam ke potongan daging steak
Mon, 04 Oct 2021

Popularitas Salt Bae ‘Nurset Gökçe’ semakin melejit sejak aksi viralnya menuangkan garam ke potongan daging dengan gaya teatrikal pada 2017 lalu. Hal itu pun membuat gerai steak Nusr-Et Steakhouses yang dimilikinya turut mendapat popularitas.

Hingga saat ini, terhitung terdapat 15 gerai steak Nusr-Et Steakhouses yang tersebar di beberapa negara, termasuk Dubai dan New York. Baru-baru ini, Salt Bae membuka cabang terbarunya di London yang resmi beroperasi pada 23 September 2021. 

Saat malam opening, sudah banyak orang yang berkumpul membentuk antrian di depan gerai tersebut. Bahkan, ada yang mengantri hingga larut malam. Namun, harga steak yang ditawarkan oleh gerai tersebut rupanya menjadi viral saat sebuah akun Twitter mengunggah struk gerai tersebut.

Salah satu hal yang menarik perhatian adalah total harga di struk tersebut yang mencapai 1.812 poundsterling atau setara Rp 35 juta. Selain itu, terlihat salah satu menu termahal yakni daging steak Tomahwak yang mencapai 630 poundsterling atau Rp 12 juta! 

Tweet tersebut pun ramai dikomentari netizen yang merasa harga tersebut terlalu mahal dan tidak masuk akal untuk satu porsi steak.

Sebelumnya, gerai steak yang dimiliki Salt bae ‘Nurset Gökçe’ juga beberapa kali mendapat kritik akibat harga daging steak yang dikatakan terlalu mahal. Misalnya, menu steak lapis emas yang dibanderol dengan harga Rp 19 juta pada 2020 lalu yang turut dikritik oleh netizen karena ‘rasa dan kualitas yang biasa saja’.

New York Post juga pernah mengkritik gerai steak tersebut karena harus membayar Rp 7,5 juta untuk daging dengan wine yang ‘biasa saja’. 

Berita Lainnya