Peneliti Ungkap Pecandu Kopi Bisa Hidup Lebih Lama!

Kamu suka minum kopi gak, Kawula Muda?

Ilustrasi meminum kopi. (SHUTTERSTOCK)
Sat, 12 Feb 2022

Katanya, untuk menghilangkan cemas dan perasaan grogi, meminum segelas cangkir kopi dapat menjauhkan dari hal tersebut. Ternyata tidak hanya itu, kopi bisa bikin umur kamu lebih panjang!

Tidak hanya satu, tetapi dua penelitian yang diterbitkan dalam Annals of Internal Medicine menegaskan bahwa salah satu manfaat terpenting dari kopi adalah membantu seseorang hidup lebih lama, seperti yang dilansir dari Yourtango.

Ilustri secangkir espresso. (FREEPIK)

 

Setiap studi menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi lebih banyak kopi, cenderung memiliki risiko kematian yang lebih rendah, dibandingkan mereka yang minum lebih sedikit atau tidak minum kopi sama sekali.

Studi ini dilakukan di Amerika, di mana mereka meneliti orang-orang keturunan Afrika-Amerika, Jepang, dan Latin. Peneliti melihat mereka minum empat cangkir kopi atau lebih per hari dengan risiko kematian dini 18 persen lebih rendah.

"Ini mungkin terjadi karena berbagai antioksidan minuman, yang telah terbukti dapat membantu mengurangi risiko penyakit seperti diabetes dan kanker tertentu," tulis peneliti.

Tetapi ini tidak hanya untuk pecandu kopi saja. Seorang yang meminum satu cangkir kopi setiap hari memiliki risiko kematian 12 persen lebih rendah dibandingkan dengan yang bukan peminum.

Bayangkan Kawula Muda, kalau minum dua cangkir saja, berarti risiko kematian 24 persen lebih rendah!

Namun, bukan berarti setiap hari setelah makan harus selalu minum kopi, ya! Mengonsumsi air putih yang banyak jauh lebih sehat untuk tubuh kita.

"Perlu dicatat, keuntungan ini berlaku untuk peminum kopi yang mengonsumsi kafein. Berarti ini menunjukkan bahwa kafein bukanlah komponen utama dari manfaat kesehatan minuman," jelas peneliti.

Dikutip dari Alodokter, Konsumsi kafein yang aman adalah 200–400 mg per hari. Ini sama dengan sekitar 2–4 cangkir kopi atau 4–8 cangkir teh per hari. Namun, bila Kawula Muda memiliki kondisi kesehatan tertentu, misalnya penyakit jantung, maka harus mengurangi dosis konsumsi kafein hingga setengah dari rekomendasi asupan normal.

Berita Lainnya