Penampilan yang sempat ramai disorot kala itu.
Penyanyi Pamungkas memberikan aksi yang tak senonoh saat manggung di Bengkel Night Park Cafe, SCBD pada Kamis, 6 Oktober 2022. Ia menggesekkan handphone salah satu fans ke bagian vital.
Video tersebut pun viral di media sosial oleh penggemar lain yang merekamnya. Aksi Pamungkas ini membuat warganet lain geram.
Pelantun lagu "Birdy" itu juga telah membuat video klarifikasi lewat akun Instagram pribadinya, pada Minggu, 9 Oktober 2022. Dia menyebut, bahwa tindakan itu adalah fan service atau interaksi antar idola dan penggemar.
"Itu fan service. Kalau ditanya, kaya gitu apaan sih? Itu murni fan service, itu bagian dari percakapan antara saya dan penggemar. Dan ketika itu terjadi, itu adalah percakapan yang bahagia," katanya.
Selain Pamungkas, beberapa musisi internasional juga pernah melakukan aksi sensual di atas panggung. Mulai dari penyanyi dari band rock The Doors, Jim Morrison dan solois Tove Lo.
Saat sedang menggelar konser pada 1969 di Miami, dirinya membuat penonton kaget dengan sengaja memperlihatkan alat vitalnya ke penonton. Dirinya sampai harus berurusan dengan polisi.
Melansir dari Farout Magazine, Senin (10/10/2022), Jim memang sedang mabuk berat di kala tampil.
Berdasarkan laman History, Jim dituduh dengan perilaku cabul, ucapan tak senonoh, kata-kata kotor, dan mabuk, yang ia anggap hanya lelucon saja.
Jim kemudian dibebankan tuduhan tambahan, yaitu pelecehan seksual selama konser terhadap gitarisnya, Robby Krieger.
Pada waktu itu, setiap saksi entah yang terhubung dengan polisi atau kejaksaan memberikan pertanyaan, apakah penyanyi legendaris itu benar-benar mengekspos dirinya dengan sengaja atau tidak lantaran penggunaan alkohol yang dikonsumsi.
Akhirnya, Jim dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman enam bulan penjara dan denda 500 dolar AS. Sampai Jim memutuskan untuk meninggalkan The Doors. Setelah pergi dari band-nya, Jim pindah ke Paris dan membuat banyak puisi. Jim meninggal di kota romantis itu pada 3 Juli 1971.
Beberapa tahun kemudian, Gubernur Florida, Charlie Crist, memutuskan untuk menghapus tuduhan tersebut karena menurutnya sudah saatnya semua orang melupakan dan memaafkan kejadian tak senonoh itu, seperti dilansir dari Kapan Lagi.
Musisi cantik asal Swedia, Tove Lo juga menunjukkan aksi serupa di panggung Coachella pada 2017.
Tove Lo yang saat itu mengenakan baju crop top dan hotpants jeans yang dipadukan dengan stocking hitam mengangkat bajunya ke hadapan penonton.
Di saat orang-orang menganggapnya itu adalah tindakan sensual, Tove Lo angkat suara dengan pernyataan yang kuat.
"Aku benci ketika seseorang memberitahuku aku tidak bisa melakukan sesuatu karena aku wanita, malah aku berperilaku berkali-kali lipat dari itu," terangnya dari laman MTV.
"Itu benar-benar berarti bagi orang-orang karena aku membela sesuatu yang sudah aku perjuangkan, yang aku anggap remeh, yang diperjuangkan semua orang. Bagiku itu aneh jika seseorang mengatakan mereka bukan seorang feminis. Bagaimana mungkin Anda tidak untuk kesetaraan? Dan aku pikir siapa pun yang ingin harus bisa menunjukkan payudara mereka."