Kronologi Kabel Kereta Gantung di Pakistan Putus, 8 Orang Tergantung Belasan Jam

Kurang lebih 15 jam dilakukannya penyelamatannya!

Potret Peristiwa Kabel Putus Kereta Gantung di Pakistan (WEST JAVA TODAY)
Thu, 24 Aug 2023

Peristiwa menegangkan menimpa pada enam siswa dan dua guru asal Pakistan yang terjebak dalam sebuah kereta gantung atau gondola akibat mengalami kabel putus di ketinggian 274 meter, di atas tanah dekat sungai Ngarai, kota Battagram, Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan pada Selasa (22/08/2023).

Dilansir dari BBC, kereta gantung itu merupakan moda transportasi warga terutama para siswa dan guru yang tinggal di wilayah pegunungan Battagram untuk bersekolah setiap harinya.

Kronologi Kabel Kereta Gantung Putus

Dilansir dari West Java Today, peristiwa kabel putus pada kereta gantung itu terjadi pada Selasa (22/08/2023) pukul 02.00 GMT.

Saat itu, kereta yang ditumpangi oleh enam siswa dan dua guru tiba-tiba mengalami kabel terputus saat melintasi di atas sungai Ngarai.

Kabel putus itu membuat kereta gantung yang ditumpangi menjadi miring, akibat dari salah satu sisinya yang terlepas dari kabel. Meski lebih dari 12 jam berada di posisi yang menegangkan, untungnya kereta gantung dan korban di dalamnya tidak terjatuh.

Potret Peristiwa Kabel Putus Kereta Gantung di Pakistan (USS FEED)

  

Dilansir dari Geo News, salah satu korban kereta gantung bernama Gulfaraz, remaja usia 20 tahun itu mengatakan bahwa dirinya dan penumpang lainnya telah terjebak di lokasi lebih dari enam jam. Selain itu, diceritakan ada seorang penumpang lainnya, remaja penderita penyakit jantung berusia 16 tahun dan tidak sadarkan diri selama tiga jam terakhir.

"Kami bahkan tidak punya air minum di kereta gantung," ucap Gulfaraz.

Proses Evakuasi Penyelamatan

Para warga yang mengetahui peristiwa itu mulai menggunakan pengeras suara di masjid untuk memberitahukan pejabat lingkungan adanya keadaan darurat dan datang ke lokasi untuk memberikan bantuan. Bahkan ratusan orang pun datang dan berkumpul di kedua sisi jurang untuk menyaksikan peristiwa itu.

Kemudian, datanglah helikopter milik Angkatan Darat Pakistan dan Angkatan Udara. Para relawan dan warga yang berani ambil risiko di ketinggian juga ikut membantu.

Setelah kurang lebih enam jam mereka bergelantungan di dalam kereta gantung sejak pagi hingga siang, helikopter baru bisa menyelamatkan dua orang siswa dengan tali yang dikaitkan pada tubuh mereka.

Potret Korban Peristiwa Kabel Putus Kereta Gantung di Pakistan (WEST JAVA TODAY)

 

Tersisa enam orang korban yang masih harus diselamatkan. Pertolongan dilanjutkan hingga malam hari, dengan bantuan lampu sorot dari tebing-tebing yang ternyata kurang membantu untuk memudahkan helikopter mengevakuasi, sehingga membuat operasi menggunakan helikopter itu dihentikan akibat gelap malam, penerangan yang kurang dan cuaca yang berangin.

Penyelamatan pun dilanjut dengan cara alternatif yaitu operasi darat yang dipimpin oleh Komandan Umum SSG (GOC), dengan meluncurkan kereta gantung lainnya yang berukuran lebih kecil dengan tali gantung di kabel yang sama untuk menjemput siswa dan guru itu, berbekal dengan makanan dan air untuk diberikan kepada mereka.


Selain itu, tentara Pakistan juga membawa ahli perlintasan kabel lokal untuk membantu, dan akhirnya seluruh korban pun dapat terselamatkan selama kurang lebih 15 jam evakuasi.

Pada momen ini, orang-orang yang menyaksikan proses pertolongan itu terus berdoa agar talinya tidak putus. Mereka terus berdoa hingga orang terakhir diselamatkan.

Diketahui juga, Presiden Arif Alvi juga telah meminta kepada pihak berwenang untuk segera melakukan investigasi dengan survei komprehensif dari semua kereta gantung di negara tersebut, dengan harapan tidak kembali terjadi peristiwa yang sama.

Berita Lainnya