Menuju Bebas Kabel Udara, 400 Tiang Listrik di Jakarta Dicabut per Harinya

Supaya bisa rapi juga, Kawula Muda!

Ilustrasi kabel listrik udara yang semrawut di Jakarta (UNSPLASH/EKA SIWATI)
Mon, 16 Jan 2023


Dinas Bina Marga DKI Jakarta disebut tengah mencabut 400 tiang listrik per harinya. Proses tersebut akan dimulai pada kawasan Jakarta Selatan hingga Jakarta Timur. 

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memang tengah menata kabel udara di sejumlah titik wilayah Ibu Kota. Hal ini dalam rangka program penataan kabel dan revitalisasi trotoar di Jakarta. 

Ilustrasi wilayah Jakarta yang bebas tiang dan kabel listrik (PRAMBORS/HELEN)

 

“Kita mulai mencabuti semua, mulai dari Jakarta Selatan, begitu kita perbarui, (kabel) masuk ke bawah, semua tiang kita cabuti. Kita siap bantu akan ada 400 tiang yang dicabuti,” kata Hari kepada wartawan di Pool Dinas Bina Marga, Pulo Gebang, Jakarta Timur, Rabu (04/01/2023) mengutip Antara. 

Sejauh ini, kabel-kabel semrawut di udara akan dipotong dan dibentangkan di dalam trotoar. Nantinya, kabel pun kan diturunkan di tempat khusus bawah tanah setelah revitalisasi fasilitas selesai. Proyek tersebut dinamakan dengan program Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT).

“Sifatnya turun sementara itu, nanti setelah ada program SJUT seperti di Mampang, Kebayoran Baru, kami masukkan ke dalam ducting (saluran) bawah tanah,” lanjut Hari.

Adapun program tersebut dikerjakan oleh dua BUMD DKI Jakarta, yakni Sarana Jaya dan Jakpro. Sebelumnya, penataan kabel serupa pernah juga dilakukan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Dengan adanya SJUT, maka tiang listrik tidak akan berada di atas permukaan tanah dan mengganggu trotoar. “Jadi ke depan, kabel udara sama kabel listrik sudah tidak boleh lagi. Yang ada nanti hanya satu tiang saja yakni tiang penerangan jalan umum (PJU),” imbuhnya. 

Penataan kabel udara sebenarnya telah dimulai di era Gubernur DKI Anies Baswedan sejak 2019 lalu. Demi kenyamanan mobilitas pejalan kaki di trotoar, maka dilakukanlah revitalisasi trotoar. 

Salah satu bentuk revitalisasi tersebut adalah membenahi kabel-kabel listrik di udara. Tahun lalu, pemerintah DKI Jakarta menargetkan 25 kilometer kabel di 10 ruas jalan Ibu Kota. 

Kini, pada 2023, ditargetkan pembenahan kabel akan dilakukan sepanjang 115 kilometer dengan total 22 ruas jalan. 

Berita Lainnya