Posko Korban Erupsi Gunung Semeru Jadi Tempat Syuting Sinetron walau Izin Belum Diberikan

Hmmm... Kalau menurut kamu bagaimana, Kawula Muda?

Posko Pengungsian Erupsi Gunung Semeru dijadikan sebagai lokasi syuting sinetron (DOK.ISTIMEWA)
Fri, 24 Dec 2021

Lokasi pengungsian akibat erupsi Gunung Semeru di Desa Penggal, Kabupaten Lumajang, dijadikan tempat syuting sinetron berjudul Terpaksa Menikahi Tuan Muda (TMTM).

Hal itu pertama kali diketahui dari unggahan seorang relawan yakni @cakyo_savesemeru di akun media sosialnya. Pada unggahan tersebut terlihat dua sosok yang sedang berpelukan di depan kamera. 

Selanjutnya, pada slide kedua, tersisip video yang menampilkan adegan berpelukan tersebut ditonton oleh masyarakat sekitar, termasuk anak-anak. 

Dalam keterangan unggahannya, sang pemilik akun memberikan kritik keras atas pemilihan lokasi syuting tersebut dengan menuliskan, “Bencana bukan drama”. 

"Lumajang masih dalam suasana berkabung. Mayat saudara-saudara kita yang terkubur material Semeru masih dalam harapan bisa ditemukan,” tulis akun tersebut. 

"Tim Anda datang ke pengungsian hanya untuk shoting film, ditambah lagi aktor dan aktrisnya beradegan pelukan di depan anak-anak. Sungguh sangat menyakiti hati kami," tambahnya. 

Sebelumnya diketahui rumah produksi TMTM, Verona Pictures baru mengajukan izin untuk melakukan syuting di tempat pengungsian tersebut. Namun, izin tersebut belum diberikan oleh pemerintah setempat. 

"Surat perizinan untuk syuting sinetron dari Pemkab, Polres, dan Satgas Semeru tidak ada. Mekanismenya kalau untuk perizinan kegiatan ada di Polres. Namun, saat masuk ke lokasi bencana izin ada di Komandan Satgas Semeru," tutur Thoriq di Lumajang, Jawa Timur, Kamis (23/12/2021) dilansir dari Antara.

Terkait hal tersebut, lewat akun Instagram resminya, Verona Pictures menyampaikan permintaan maaf. 

"Jika kami ada menyinggung para korban dengan kedatangan kami, kami sungguh sungguh minta maaf dari lubuk hati kami yang terdalam," tulis Verona Pictures dari Instagram @veronapictures, Kamis (23/12/2021).

Namun, dalam pernyataannya tersebut, pihak rumah produksi juga mengatakan bahwa bahwa kedatangan mereka tidak hanya untuk syuting, melainkan juga memberikan bantuan. 

“Ketika mendengar tentang duka yang tengah menyelimuti warga Lumajang,TIM Verona segera memikirkan cara untuk bisa meringankan sedikit beban para korban... Bukan hanya dengan bantuan materil, tapi juga dengan membawa sedikit hiburan untuk para pengungsi,” tulis akun @veronapictures. 

Berita Lainnya