Ternyata Ini Alasan Pemerintah Menghapus BBM di bawah Pertalite

Alasannya harus kita dukung, Kawula Muda

Ilustrasi BBM (Freepik)
Fri, 16 Sep 2022


Pemerintah berencana untuk menghapus Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan research number octane (RON) di bawah jenis Pertalite. Diketahui, semakin tinggi RON maka kualitas pembakaran di ruang mesin maka semakin baik.

Pertalite sendiri memiliki RON 90. Untuk BBM di bawah jenis Pertalite sendiri di antaranya Premium (RON 88) dan Revvo 89 (RON 89). 

Pemerintah bermaksud untuk menghapus BBM di bawah RON 90 tersebut mulai 1 Januari 2023 mendatang. Namun, apa alasan pemerintah menghapus bahan bakar di bawah jenis Pertalite? 

Menurut Ketua Komisi VII DPR Sugeng Suparwoto, semakin tinggi tingkatan RON maka akan semakin baik untuk lingkungan. Oleh karena itu, ia menyarankan bahwa BBM yang disubsidi sebaiknya BBM yang mempunyai oktan dengan kualitas tinggi, bukan seperti sekarang.

Jenis-jenis BBM. (EKONOMI BISNIS)

 

Tidak hanya semakin baik untuk lingkungan, tingkatan RON yang semakin tinggi juga akan memberikan dampak baik untuk mesin kendaraan.

Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional (DEN) Djoko Siswanto menyebut kebijakan penghapusan BBM dengan RON rendah sebenarnya sudah lama direncanakan. Hal tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah untuk lebih menjaga lingkungan.

Dilansir dari CNBC Djoko mengatakan, "Ini menuju BBM yang lebih bersih, itu ada target-targetnya, seperti penggunaan biofuel, bio avtur, dan juga kendaraan listrik. Jadi yang ada di dalam peta jalan Rencana Umum Energi Nasional (RUEN) dan Kebijakan Energi Nasional (KEN) termasuk volume-volumenya," dalam acara Energy Corner CNBC Indonesia, Senin (12/9/2022).

Terlebih, pemerintah sudah mengatur peraturan terkait BBM ramah lingkungan dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Permen LHK) Nomor 20 Tahun 2017.

Berita Lainnya