Aleix Espargaro Mulai Minder Menangi MotoGP 2022, Kenapa?

Kawula Muda, pebalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, mulai merasa minder dengan peluangnya memenangi MotoGP 2022.

Aleix Espargaro (RUETIR)
Fri, 02 Sep 2022


Pebalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, merasa minder dalam kans-nya memenangi MotoGP 2022. Espargaro merasa tidak percaya diri pada ajang tersebut.

Saat ini Espargaro menempel ketat sahabatnya, Fabio Quartararo, yang memuncaki klasemen sementara MotoGP 2022. Penampilannya pun cukup meyakinkan.

Espargaro menempati peringkat kedua klasemen sementara MotoGP 2022. Total dia mengumpulkan 168 poin dari 13 balapan yang sudah berlangsung.

Jarak antara pebalap asal Spanyol tersebut dengan Quartararo hanya 34 poin. Dengan musim masih menyisakan tujuh balapan, peluang Espargaro masih terbuka lebar.

Sepanjang musim 2022 sendiri, Espargaro selalu berhasil menyelesaikan balapan. Dia satu kali menjadi juara dengan empat kali masuk ke podium.

Meski begitu, performa Espargaro memang tengah menurun. Sejak menempati peringkat ketiga di MotoGP Italia, dia belum pernah lagi masuk ke podium.

Sementara itu, di sisi lain Quartararo justru semakin moncer. Posisi Espargaro justru terancam penampilan Francesco Bagnaia yang semakin apik.

Menyadari hal tersebut, Espargaro pun mulai sadar diri. Menurutnya, peluang memenangi MotoGP 2022 sudah semakin mengecil.

"Mimpi untuk menjadi juara dunia hanya sekadar mimpi. Jika itu hanya dibayangkan, mimpi tidak punya banyak kemungkinan untuk jadi nyata," ujar Espargaro.

"Mungkin itu yang saya kejar dalam bermimpi untuk menjadi juara dunia. Saya harus realistis, dalam balapan segala hal bisa terjadi, baik sial dan menguntungkan."

"Bagnaia akan jadi favorit, tetapi saya tidak akan membiarkannya menang dengan mudah. Saya masih punya kans untuk jadi pemenang," lanjutnya.

Jarak antara Espargaro dengan Bagnaia sendiri semakin menipis. Kini kedua pebalap tersebut hanya terpisah 12 poin di klasemen sementara MotoGP.

Berita Lainnya