Kisah Mengharukan Korban Erupsi Semeru, Rumini dan Ibunya Ditemukan Meninggal Berpelukan

Kawula Muda, peristiwa erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada Sabtu (4/12/2021) diketahui telah menelan 34 korban jiwa. Kabar duka tersebut datang dari Desa Supit Urang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Namun, sebuah kisah mengharukan tersebar di media sosial Twitter. Pasalnya, seorang pengguna bernama @Ollaaulia8 menceritakan dalam sebuah utas.

Pasalnya, salah satu korban bernama Rumini ditemukan meninggal sambil berpelukan dengan sang ibu saat erupsi.

"Mungkin kami hrs belajar drmu ttg mencintai, terutama ibu. *Tak rela kau tinggalkan ibumu saat erupsi Semeru* menyerang desamu, Curah Kobokan, Candipuro, Lumajang, Sabtu 4 Desember 2021.  Rumini (28) ditemukan meninggal dunia berpelukan dengan sang ibu," bukanya.

Jasad keduanya ditemukan di dapur rumah mereka.

Namamu melangit,
_*malaikat menyambut ruh yang mewangi meski tubuh terbakar material panas,*_
nafas terakhir mu saat memeluk ibumu,

InsyaaAllaah seluruh penduduk langit kini tengah memelukmu.

Baca Juga

• Kerap Ditanya Tentang Hijab di Tur Eropa Mereka, Ini Dia Jawaban Voice of Baceprot
• Tunjukkan Aksi Bersama A.R.G.U.S, HBO Max Rilis Trailer Kedua “Peacemaker”
• COKIBER SHOW X TEZA SUMENDRA - PENGABDI DATING APPS HARAP MERAPAT!

— Olla_aulia (@Ollaaulia8) December 7, 2021

Ibunya yang diketahui bernama Salamah—berusia 71 tahun—dikatakan sudah tidak bisa berjalan. Keputusan Rumini yang begitu berat dan penuh keberanian itu patut untuk dibagikan ke khalayak banyak, bahwa hidup tak hanya soal menyelamatkan diri.

Duka yang mendalam untuk warga Desa Supit Urang, Lumajang, Jawa Timur.