Beyonce Bayar Kereta Rp 1,5 M Demi Penggemar Bisa Pulang Konser Larut Malam

Biar penggemarnya bisa pake transportasi buat pulang, nih.

Beyonce bayar Rp 1,5 M kereta publik demi fans bisa pulang setelah konser (CNN)
Tue, 08 Aug 2023

Penyanyi Beyonce menunjukkan loyalitasnya kepada penggemarnya, nih Kawula Muda. Dirinya disebut merogoh uang sebesar 100 ribu dolar AS atau sekitar Rp 1,5 miliar agar penggemarnya bisa pulang usai menonton konsernya Renaissance World Tour di Washington.

Melansir The Economic Times, Selasa (08/08/2023), Beyonce mengeluarkan uang tersebut agar kereta publik di ibu kota Amerika Serikat tetap bisa beroperasi dan bisa digunakan oleh para penonton konser yang pulang telat melebihi jam operasional jaringan kereta.

Para penggemar Beyonce pulang telat karena pelaksanaan konser yang mundur dari jadwal karena cuaca buruk dan badai petir. Konser yang berlangsung di FedEX Field itu disebut mundur dua jam dari jadwal karena cuaca.

Beyonce bayar Rp 1,5 M kereta publik demi fans bisa pulang setelah konser (PEOPLE)

 


"Penggemar di luar pintu dan di parkiran diminta kembali ke mobil mereka. Seluruh penggemar di dalam stadion diminta untuk berlindung di bawah area atap tertutup dan landai sampai pemberitahuan lebih lanjut," terang pengelola FedEX, dalam cuitan di Twitter.

Berdasarkan Otoritas Transit Area Metropolitan Washington menegaskan bahwa tujuan Beyonce ini memfasilitasi kelanjutan pengoperasian semua 98 stasiun metro. Para peserta konser pun dapat keluar dengan lancar dan memastikan dukungan operasional yang diperlukan.

Keputusan itu dengan cepat dibuat Beyonce setelah pemerintah setempat mengeluarkan peringatan kepada warga. Mereka diminta untuk tetap di rumah atau bertahan di gedung tempat mereka berada.

Setelah konser berlangsung, pihak pengelola kereta mengatakan seluruh 98 stasiun akan tetap beroperasi pada jam tambahan terkait dengan konser Renaissance World Tour tersebut.

Konser Renaissance World Tour Beyonce sendiri saat ini sedang berlangsung di Amerika Utara setelah sukses di Eropa beberapa waktu lalu dengan total 21 pertunjukan.

Berita Lainnya