BMKG Ungkap Mengapa Indonesia Sangat Panas Belakangan Ini

Panas banget gak sih akhir-akhir ini???

Ilustrasi cuaca panas (ISTOCK)
Wed, 26 Apr 2023

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap beberapa alasan penyebab mengapa Indonesia sangat panas belakangan ini. Memang, Indonesia tengah berada di tengah musim kemarau dengan suhu yang dapat mencapai 37 derajat Celsius, Kawula Muda!

Mengutip CNNIndonesia, berikut lima penyebab suhu yang kian terik tersebut di Indonesia, Kawula Muda!

1. Dinamika atmosfer yang tidak biasa. Hal ini pun terjadi bukan hanya di Indonesia, melainkan juga di seluruh wilayah Asia. 

2. Gerakan semu matahari juga menambah lonjakan panas bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

3. Tren perubahan iklim akibat pemanasan global yang menyebabkan panasnya cahaya matahari. 

4. BMKG turut menyebut Indonesia tengah memasuki musim kemarau. Fenomena ini secara normal terjadi pada bulan April dan Mei setiap tahunnya di Indonesia.

5. Intensitas maksimum radiasi matahari akibat cuaca yang sangat cerah dan awan yang sedikit.

Ilustrasi suhu cuaca yang sangat panas (ISTOCK)

 

“Indonesia kini tengah memasuki musim kemarau, dominasi angin monsun Australia umumnya bersifat kering dan kelembapan udaranya kurang, cuaca cenderung cerah, dan kurang tutupan awan, menyebabkan intensitas radiasi matahari optimal diterima permukaan,” tulis keterangan resmi akun BMKG di media sosial pada Selasa (25/04/2023). 

Walau suhu Indonesia sangat panas, BMKG menyebut Indonesia tidak masuk ke dalam kategori gelombang panas (heat wave). Heat wave didefinisikan sebagai periode cuaca yang tidak biasa setidaknya selama lima hari berturut-turut atau lebih. 

Sebagai informasi, beberapa negara di Asia memang tengah menghadapi cuaca panas yang ekstrem. Di Bangladesh misalnya, suhu panas mencapai 51,2 derajat Celsius. Kemudian, di India, suhu dapat mencapai 44,6 derajat Celsius yang menyebabkan terdapat aspal jalan yang meleleh.

Sementara itu, Indonesia mengalami suhu tertinggi di wilayah Ciputat, Tangerang Selatan, yang mencapai 37,2 derajat pada 17 April lalu, Kawula Muda!

Berita Lainnya