EA Sports Dituntut karena FIFA 21 Terlalu Sulit

Kawula Muda, FIFA 21 dinilai terlalu sulit, bener enggak, sih?

Electronic Arts (EA) dituntut karena FIFA 21 terlalu susah. (UNSPLASH)
Thu, 03 Dec 2020

EA (Electronic Arts) Sports dituntut oleh Danyael Williams, Jason Zajnoc, dan Pranko Lozano karena salah satu game terbarunya, FIFA 21, dinilai terlalu sulit.

Hal itu dimulai ketika mereka merasa dipaksa untuk membeli loot box agar mendapat player yang diinginkan.

Dalam tuntutannya, mereka mengatakan kalau pihak EA dengan sengaja menyembunyikan script dari para pemainnya. Akhirnya, ketiga orang yang melakukan tuntutan itu melaporkan EA kepada Perlindungan Konsumen.

Scripting memang menjadi isu utama yang dipermasalahkan para player FIFA 21 dan game besutan EA terbaru lainnya. Teknologi ini dikembangkan oleh EA dengan tujuan agar para penggunanya tidak jenuh.

Tingkat kesulitan dinaikkan secara otomatis supaya pemain bisa merasakan permainan yang lebih real dan cenderung sulit

FIFA 21 adalah video game simulasi sepak bola yang diterbitkan oleh Electronic Arts sebagai bagian dari seri FIFA. Ini adalah angsuran ke-28 dalam seri FIFA, dan dirilis 9 Oktober 2020 untuk Microsoft Windows, Nintendo Switch, PlayStation 4, dan Xbox One.

Berbeda dengan versi sebelumnya, FIFA 21 memberikan gerakan yang lebih realistis, membangun intensitas 1V1, dan memberikan pengalaman kreativitas juga kendali pemain yang benar-benar nyata.

  • EDITORIAL TEAM:

Berita Lainnya