Cerita Lukas Graham soal Kolaborasi dengan Cash Cash dan Wiz Khalifa di Single “Too Late”

Kawula Muda, salah satu kolaborasi yang keren banget nih.

Penyanyi Denmark, Lukas Graham. (INSTAGRAM/LUKAS GRAHAM)
Sun, 21 Feb 2021

Trio EDM asal New Jersey, Cash Cash, telah merilis single baru berjudul Too Late yang menampilkan Lukas Graham dan Wiz Khalifa.

Single tersebut keluar bersama video musik resmi yang diunggah di kanal YouTube milik Cash Cash pada Jumat (19/02/2021).

Berbicara kepada ABC Radio baru-baru ini, Lukas Graham berbagi cerita tentang proses penggarapan lagu baru tersebut.

Lukas merasa bahwa proses pembuatan lagu itu sangat lucu karena ia dapat melakukan semua pekerjaannya tanpa pernah keluar dari negara asalnya, Denmark. Padahal, ia harus bekerja bersama dua rekan kolaboratornya yang berada di Amerika.

Penyanyi 32 tahun itu lantas menyebut bahwa kolaborasinya tersebut sebagai proses yang “ramah COVID”.

“(Proyek) ini sangat pandemik, kolaborasi yang sangat ramah Covid, kami mengirimkan banyak hal secara bolak-balik,” kata Lukas sambil tertawa.

“Itu sangat menyenangkan, tapi (juga) sangat aneh. Contohnya, seperti saat kami menulis seluruh lagu tanpa saling berbicara satu sama lain, kami hanya mengirim e-mail bolak-balik!” ujar Lukas lagi.

Lukas kemudian menceritakan bagaimana awal mula kolaborasi lintas genre bersama Cash Cash dan Wis Khalifa ini. Ternyata, semua itu berawal ketika Lukas menulis bagian hook untuk lagu Too Late sejak beberapa tahun yang lalu.

"Aku benar-benar tidak tahu bagaimana cara menyelesaikan lagu itu seorang diri. Aku telah mencoba beberapa kali (untuk menyelesaikannya) dan tetap tak berhasil," tutur mantan aktor cilik itu.

Suatu hari, manajernya memberi kabar bahwa Cash Cash telah membuat sebuah trek untuk hook-nya tersebut.

"Aku mendengar treknya dan aku sangat, sangat suka dengan apa yang telah mereka lakukan terhadap lagu itu," ucap Lukas.

"Aku mencoba menulis lirik tentang lagu itu dan tidak berhasil. Dan kemudian, tiba-tiba Wiz Khalifa ada di dalamnya!" ujar Lukas menambahkan.

Tak hanya penggarapan lagunya, Lukas juga menjelaskan bahwa video musik untuk lagu itu juga dibuat berdasarkan proses produksi yang “ramah Covid” dengan menerapkan protokol kesehatan, di mana masing-masing artis merekam video masing-masing dari tempat yang berbeda-beda.

"Aku seharusnya merekam videoku di Royal Theatre di Kopenhagen, tetapi terjadi lockdown, jadi kami harus mencari teater lain di luar ibu kota. Teaternya kecil, sekitar 480 orang yang bisa duduk di dalamnya," ujar ayah dua anak itu.

"Tapi juru kamera membuatnya terlihat seperti kita berada di Orpheum (Los Angeles), di mana Wiz dan Cash Cash merekam video mereka, Kami seperti benua yang terpisah oleh samudra besar, benar-benar kolaborasi transatlantik,” kata Lukas sambil tertawa.

Berita Lainnya