Hari Cuci Tangan Sedunia di Tengah Pandemi Covid-19

Hai Kawula Muda, mudah dan menyehatkan, enggak ada alasan malas cuci tangan ya!

Ilustrasi mencuci tangan dengan air mengalir. (FREEPIK)
Thu, 15 Oct 2020

Di tengah pandemi Covid-19 yang saat ini tengah melanda, mencuci tangan jadi salah satu anjuran wajib protokol kesehatan untuk mencegah penularan selain menggunakan masker dan menjaga jarak (3M).

Ternyata, setiap tanggal 15 Oktober dunia memperingati Global Handwashing atau Hari Cuci Tangan Sedunia.

Sejarah Hari Cuci Tangan Sedunia

Mengutip laman UNICEF, Hari Cuci Tangan Sedunia diprakasai oleh Global Public-Private Partnership for Handwashing With Shoap (PPPHW).

PPHW didirikan pada 2001 dengan tujuan untuk mengurangi angka kejadian diare dan pneumonia pada masyarakat miskin. Selain itu, untuk mendukung intervensi cuci tangan nasional berskala besar.

Anggota PPHW adalah gabungan dari organisasi multilateral, institusi akademik, organisasi non-pemerintah, perusahaan sektor swasta, dan The United States Agency fot International Development (USAID) atau Lembaga Pembangunan Internasional Amerika Serikat.

Hari Cuci Tangan Sedunia pertama kali dilaksanakan pada 2008. Melansir National Day, saat itu setidaknya diperkirakan lebih dari 120 juta anak di 70 negara mencuci tangannya dengan sabun.

Ilustrasi mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. (FREEPIK)

 

Tema tahun ini

Melansir dari UN Water, tema Hari Cuci Tangan Sedunia tahun ini adalah “Kebersihan Tangan untuk Semua”. Tema ini menyerukan kepada semua orang untuk menjaga kebersihan tangan saat sekarang atau pun yang akan datang.

Tahun ini, Hari Cuci Tangan Sedunia 2020 bersamaan dengan situasi dunia tengah menghadapi pandemi Covid-19.

Pandemi ini seolah kembali mengingatkan bahwa menjaga kebersihan terutama mencuci tangan adalah yang paling mungkin dan mudah dalam mencegah menyebaran virus apa pun. Sekaligus memastikan kesehatan yang lebih baik secara keseluruhan.

CDC melansir, cuci tangan pada 2020 berbeda dengan 2019. Sebelum 2020, mencuci tangan adalah setelah memakai kamar mandi, sebelum dan sesudah menyiapkan makanan, setelah batuk, bersin, dan mengelap hidung.

Sejak 2020, karena terjadi pandemi Covid-19, mencuci tangan juga harus dilakukan di luar tadi. Yakni sebelum dan sesudah menyentuh mata, hidung, dan mulut, serta setelah pergi ke area publik dan menyentuh permukaan benda di area publik. Kemudian sebelum dan sesudah menyentuh masker.

Manfaat mencuci tangan

Ada beberapa manfaat dari kebiasaan sehat mencuci tangan, dan berikut di antaranya.

  • Mengurangi diare 30-40 persen
  • Mengurangi infeksi pernapasan akut sebanyak 20 persen
  • Mengurangi transmisi penyebaran patogen seperti kolera, ebola, shigellosir, SARS, dan hepatitis E
  • Melindungi infeksi terkait perawatan kesehatan dan mengurangi penyebaran resistensi antimikroba

Selain itu, kebersihan tangan juga dapat berkontribusi pada pengurangan beberapa penyakit tropis yang disepelekan. Hal itu karena mencuci tangan dengan sabun dapat merusak membran luar virus dan menonaktifkannya.

Sebuah studi menemukan fakta bahwa mencuci tangan dengan sabun secara teratur dapat mengurangi kemungkinan terinfeksi Covid-19 hingga 36 persen.

Berita Lainnya