Larry Sanger, Salah Satu Pendiri Wikipedia Sebut Situsnya Tak Lagi Bisa Dipercaya

Kawula Muda, pasti kalau nyari ini itu ujung-ujungnya ke Wikipedia enggak sih?

Larry Sanger, salah satu pendiri Wikipedia. (Dok. WIKIPEDIA)
Fri, 23 Jul 2021

Kawula Muda, Wikipedia menjadi salah satu situs ensiklopedia multi-bahasa terbuka yang dianggap sebagai sumber kebenaran. Namun, salah satu pendiri Wikipedia menepis pernyataan tersebut dalam sebuah wawancara dengan Lockdown TV Wikipedia.

"Bisakah kamu mempercayai Wikipedia untuk selalu memberimu kebenaran? Sebenarnya, itu tergantung pada kebenaran yang kamu pikirkan," ucap Sanger yang dilansir dari Futurism.

Sanger pun akhirnya memberikan salah satu contoh bagaimana Wikipedia tak lagi bisa dipercaya, yaitu laman Wikipedia tentang Presiden Amerika Serikat Joe Biden.

"Jika kamu melihatnya, tentunya dari sisi Partai Republik jelas ini tidak netral. Jadi, jika kamu ingin memiliki informasi dari sudut pandang Partai Republik tentang Biden, kamu tidak akan mendapatkannya dari artikel tersebut," tambah Sanger.

Menurut Sanger, jika Wikipedia berkomitmen untuk menjadi ensiklopedia yang jujur, setidaknya ada satu paragraf yang menjelaskan skandal Biden di Ukraina dari pemilihan Presiden 2020. Hal ini dianggap perlu oleh Sanger agar menjadi penyeimbang informasi soal Biden yang merupakan politikus Demokrat.

Melansir CNN Indonesia yang mengutip The Independent, Wikipedia sendiri telah menjadi situs propaganda. Di mana, Wikipedia juga telah memblokir pandangan konservatif dan lebih berhaluan ke kiri jika sudah menyenggol isu-isu politik Amerika.

Konten-konten di Wikipedia pun juga mendapat bantuan dari sebuah perusahaan PR. Sehingga, kutipan yang menyangkut isu sosial politik juga bisa di-banned. Selain kasus Joe Biden, ada juga soal opini versi pemerintah tentang Dr Anthony Fauci.

Pendapat dari para pemenang Nobel atau para dokter juga tak bisa dimasukkan dalam Wikipedia.

"Bukan cuma tidak disambut di Wikipedia, mereka juga disensor di YouTube dan kadang Facebook dan Twitter juga karena narasi mereka yang berlawanan," ungkap Sanger.

Mantan Presiden Soeharto semasa muda. (Dok. LIFE)

 

Tak hanya Amerika Serikat, rupanya Wikipedia pun sempat menyenggol isu yang ada di Indonesia. Salah satunya adalah Partai Komunis Indonesia (PKI). Pada situsnya, terdapat perubahan pada jejak sejarah PKI yang menulis bahwa mantan Presiden Soeharto menjadi dalang dari pembantaian di Indonesia pada tahun 1965-1966 lalu.

Kegaduhan ini pun bukan kali pertama. Sampai-sampai tagar #boikotwikipedia sempat bermunculan di media sosial Twitter. 

Ingatkah dengan Sunda Empire yang menawarkan tatanan dunia baru? Mereka diduga mengubah informasi terkait Persatuan Bangsa-bangsa (PBB) dan North Atlantic Treaty Organization (NATO).

Selanjutnya, ada juga perubahan pada profil Idham Azis yang ditulis sebagai Wakil Kepala Polri. Selang beberapa jam kemudian, Idham Azis telah kembali tercatat sebagai Kapolda Metro Jaya.


Berita Lainnya