NASA dan ICON Bakal Bangun Rumah di Bulan Tahun 2040

Hmmm jadi makhluk luar angkasa kah?

ICON bekerja bersama NASA dalam proyek Olympus untuk membangun hunian di bulan dengan metode 3D (ICON)
Wed, 04 Oct 2023

Perusahaan konstruksi berbasis di Texas, ICON telah menandatangani kontrak dengan NASA untuk mengembangkan cetakan 3D untuk membangun konstruksi bangunan termasuk rumah di bulan.

Proyek yang dinamakan Project Olympus ini akan memungkinkan ketersediaan rumah layak huni di bulan yang dibangun pada tahun 2040 mendatang, Kawula Muda.

ICON bekerja bersama NASA dalam proyek Olympus untuk membangun hunian di bulan dengan metode 3D (ICON)

 

Tak hanya mengirim manusia ke bulan untuk melakukan observasi, NASA juga ingin memberikan kesempatan bagi manusia yang ingin tinggal di sana.

“Kita berada pada momen penting, dan dalam beberapa hal ini terasa seperti rangkaian mimpi," kata Direktur Pematangan Teknologi NASA, Niki Werkheiser.

"Dengan kata lain, rasanya kita tidak dapat terhindarkan lagi untuk sampai di sini," tambahnya.

Bersama dengan ICON, NASA akan membangun hunian cetakan 3D dari bahan yang ada di bulan seperti debu, batu, dan pecahan mineral yang mirip dengan bahan beton untuk membangun rumah dan bangunan lainnya.

Menurut teori, penggunaan bahan material dari bulan akan membuat struktur bangunan tidak terlalu rentan terhadap debu tajam dan beracun yang ada di permukaannya.

Cetakan 3D dari ICON akan diuji coba di Marshall Space Flight Center NASA untuk melihat bagaimana printer tersebut menangani kondisi vakum atau tanpa udara dan tingkat radiasi di ruang angkasa.

ICON sendiri sudah membangun teknologi cetakan 3D untuk hunian yang murah bagi orang yang membutuhkan sejak tahun 2019. Di tahun tersebut, ICON berhasil membuat “World’s first 3D printed community” di Amerika Latin dan pada awal tahun ini, mereka berhasil membangun rumah murah untuk keluarga berkebutuhan di antaranya adalah tunawisma di Mexico.

Meski penggunaan manufaktur aditif untuk membangun struktur hunian di Bulan mungkin terdengar seperti film sci-fi atau fiksi ilmiah, namun ternyata konsep ini sudah dikembangkan selama beberapa tahun, loh, Kawula Muda.

Pada bulan Juli 2019, badan antariksa Rusia Roscosmos mengumumkan bahwa mereka juga berencana untuk mendukung misi ke bulan dalam jangka panjang dengan struktur pencetakan 3D yang terbuat dari bahan yang ada di lokasi. Menurut Kepala Roscosmos Dmitry Rogozin, kosmonot Rusia akan mendarat di Bulan untuk pertama kalinya pada tahun 2030.

Badan Antariksa Nasional Tiongkok (CNSA) juga telah mengungkapkan rencana untuk menjadi negara pertama yang mendirikan pangkalan di Bulan. Rencana CNSA untuk struktur cetak 3D diumumkan setelah keberhasilan pendaratan modul Chang’e-4 di bulan pada bulan Januari 2019.

Di tempat lain, Universitas Teknik Braunschweig dan spesialis teknologi laser, Laser Zentrum Hannover e.V. (LZH), juga berupaya membuat debu di bulan menjadi bahan bangunan. Dalam penelitian mereka, tim menyarankan agar mesin peleburan laser seberat tiga kilogram dapat dipasang pada penjelajah dan diangkut ke bulan sebagai sistem manufaktur portabel.


Sebagai bayangan seperti apa cetakan 3D untuk bangunan yang akan diimplementasikan pada bangunan di bulan nantinya, Kawula Muda bisa tonton video di atas. 

Hmm... Sepertinya menarik, nih, tinggal di Bulan.

Berita Lainnya