Ada impian menang, ada blunder, ada kartu kuning-merah, ada…
Manchester United (MU) melakoni matchday 2 babak penyisihan Grup A Liga Champions 2023-2024 melawan Galatasaray di kandang MU, Stadion Old Trafford pada Selasa (03/10/2023) waktu setempat.
Laga ini berakhir dengan skor 2 - 3 dan kemenangan dibawa pulang oleh Galatasaray dengan gol yang diraih oleh Wilfried Zaha pada menit ke-23, Muhammed Kerem Akturkoglu di menit ke-71 dan Mauro Icardi pada menit ke-81. Ketiganya berhasil membobol gawang Onana, sementara MU mencetak dua gol dari Hojlund di menit ke-17 dan 67’.
Padahal seharusnya, Manchester United hanya bisa menerima kemenangan dalam laga dini hari tadi, karena telah memboyong kekalahan di laga pembuka melawan Bayern Munchen di Grup A.
Bahkan, Raphael Varane sempat positif dengan mengatakan The Red Devils memiliki kualitas yang mampu melangkah jauh di Liga Champions, meski mengalami awal musim dengan buruk.
"Ya, saya pikir begitu, saya pikir kualitasnya ada di dalam squad. Kompetisi ini sulit, Anda harus memperhatikan setiap detail, tapi kami memiliki tim dengan kualitas mentalitas yang baik, kami harus melakukan beberapa perbaikan, ini bukanlah awal musim yang kami harapkan, tapi saya masih yakin kami memiliki kualitas untuk bersaing dengan tim-tim terbaik di dunia," ujar Varane dalam sebuah konferensi pers, dikutip dari Goal (02/10/2023).
Selama berjalannya pertandingan, Manchester United mampu melepaskan 16 tembakan dengan lima di antaranya mengarah tepat ke gawang Galatasaray.
Namun, hasil akhirnya tim setan merah tetap kalah dengan skor tipis. Salah satu penyebab kekalahan di kandang ini adalah squad asuhan Erik ten Hag kali ini bertanding tanpa barisan terbaik mereka yang kini telah dihantam cedera.
Petaka juga menimpa MU pada menit ke-77 di mana Andre Onana melakukan blunder besar saat bola operannya berhasil dipotong Dries Mertens yang berdiri bebas di dekat kotak penalti.
Bola tersebut digiring memasuki kotak penalti sebelum dijegal oleh Casemiro. Hal ini membuat wasit bergerak dengan memberikan kartu kuning kepada Casemiro dan Galatasaray melenggang ke tendangan penalti.
Meski eksekusi penalti Mauro Icardi meleset dari sasaran. Kendati demikian, penyerang Argentina itu membalasnya lewat gol dari open play di menit ke-81 yang memastikan kemenangan Galatasaray atas MU.
Tiga gol yang dicetak Galatasaray ini menambah rekor kebobolan dari Onana. Sepanjang 10 pertandingan di semua kompetisi 2023/2024, tercatat ia sudah kebobolan 18 kali, Kawula Muda.
Kekalahan ini semakin membuat MU terbenam di dasar klasemen Grup A.
Ten Hag sendiri mengaku ada faktor mental eror yang membuat tim setan merah ‘kacau’. Kekecewaan ini ia sampaikan usai kekalahan timnya dari Galatasaray.
Ia juga menyoroti berbagai kesalahan anak asuhannya di lapangan.
"Mental eror yang kami buat, Anda tidak bisa membiarkannya pada level ini. Anda akan dihukum. Ini sulit dikendalikan," kata Ten Hag usai laga MU vs Galatasaray dalam sebuah keterangan di situs resmi Manchester United.
Ia pun menyatakan akan berbicara dengan timnya, terutama dengan Andre Onana.
“Saya harus berbicara dengan banyak pemain, tapi terutama juga saya harus bicara dengan Andre. Saya akan bicara dengannya dan akan saya menyokongnya karena ia adalah kiper yang bagus,” ungkap ten Hag.
Ia juga menyampaikan bahwa timnya masih harus beristirahat dan mempersiapkan energi untuk menyambut laga di hari Sabtu yang menurutnya sangat penting.
Seperti yang diketahui, MU akan melawan Brentford di Old Trafford pada Sabtu 7 Oktober mendatang.