Kisah Normani Garap Single “Wild Side” Saat Ibunya Tengah Berjuang Melawan Kanker Payudara

Kawula Muda, semoga single terbarunya bisa memberi kekuatan untuk Normani ya!

Penyanyi Amerika Serikat, Normani. (TWITTER)
Thu, 29 Jul 2021

Normani baru saja merilis single kolaborasinya bersama Cardi B berjudul Wild Side pada 16 Juli 2021. Ternyata, single ini bukan hanya sekedar lagu biasa baginya.

Dalam wawancaranya bersama radio Power 106 di Los Angeles, member Fifth Harmony itu mengungkap bahwa ia menggarap lagu itu ketika ibunya sedang berjuang melawan kanker payudara.

"Satu tahun terakhir ini, ibuku didiagnosis menderita kanker payudara," ungkap Normani pada Selasa (20/07/2021).

Penyanyi berusia 25 tahun itu mengatakan bahwa lagu barunya tersebut telah ‘menyelamatkan’ dia dan ibunya dari kondisi sulit yang tengah dialami oleh keluarganya.

"Bagiku, karya yang telah aku rilis ini benar-benar telah menyelamatkanku, jujur saja. Hanya dengan melakukan FaceTime bersama ibuku ketika dia menjalani kemoterapi dan radiasi, hanya dengan memberinya kabar tentang pengerjaan video musikku dan bagaimana musiknya keluar, itu benar-benar telah membantu ibuku melewati (kesulitan) itu. Hal itu telah membantu keluargaku untuk menghadapi masa-masa tersulit dalam hidup kami,” lanjutnya.

Penyanyi Amerika Serikat, Normani. (TWITTER)

 

Ini bukan pertama kalinya ibu Normani menderita kanker. Kanker pertamanya dialami ketika Normani masih berusia 4 tahun. Mendapati ibunya kembali menderita kanker, Normani sempat berpikir untuk mengurangi aktivitasnya bermusik agar bisa menjaga ibunya di rumah.

"Ini kedua kalinya ibuku menderita kanker. Pertama kali (terjadi) ketika aku berusia empat tahun. Jadi, ketika hal itu kembali terjadi di saat karierku sedang berada di momen yang krusial dan intens… Aku (sempat) berpikir, ‘Aku perlu berada di rumah’ dan aku merasa bersalah karena tidak mampu berada di samping ibuku secara fisik,” terang pelantun Motivation itu.

Walaupun demikian, ibunya terus memberi dukungan agar dirinya tetap fokus pada karier. Sang ibu jugalah yang telah menyemangatinya agar segera menyelesaikan lagu dan merilisnya,

"Aku benar-benar ingat waktu aku berada di kantor dokter bersamanya. Tepat setelah dia menjalani operasi, pada Oktober," kenang Normani, yang pertama kali mengumumkan bahwa ibunya didiagnosis kanker pada Oktober 2020.

“Dia bilang, 'Sayang, aku akan baik-baik saja. Yang aku ingin kamu lakukan adalah fokus. Aku ingin kamu menjadi Normani. Aku ingin kamu menjadi versi terbaik dari dirimu sendiri. Aku ingin kamu terus bekerja keras. Kita harus mengeluarkan musik ini. Kita punya dunia yang (perlu) dipengaruhi’,” katanya menambahkan.

“Dia selalu bilang, 'Aku akan baik-baik saja’. Apa pun yang dikatakan ibuku, jujur, aku mempercayainya, Kekuatan yang dimilikinya karena pengalaman, telah menjadi kekuatan yang aku butuhkan untuk membuat lagu ini menjadi sebuah pemikiran," pungkasnya.


Berita Lainnya