Reality Show 'Squid Game' Disebut Mencelakakan seperti Versi Serial!

Serem :(

Cuplikan serial Korea "Squid Game" (DW)
Tue, 07 Feb 2023


Acara  reality show yang mengadaptasi serial Squid Game, Squid Game: The Challenge, mendapat banyak kecaman. Adapun hal tersebut datang karena banyaknya perlakuan yang dinilai ‘tidak manusiawi’.

Salah satu serial terpopuler di Netflix tersebut memang tengah menggarap versi reality show dari permainan menantang maut tersebut. Salah satu peserta dari 456 pemain yang berhasil menjadi juara pun akan mendapat hadiah yang fantastis, yakni 4,56 juta dolar AS. 

Boneka perempuan "Squid Game" saat permainan Lampu Merah dan Lampu Hijau

 

Diberitakan oleh Variety, cerita ketidakmanusiaan dari reality show tersebut dirasakan oleh John. Pada awalnya, ia mengikuti acara tersebut dengan harapan menjadi salah satu orang terberuntung di dunia. 

“Saya pikir saya akan memenangkan itu, karena saya sangat kompetitif,” tuturnya. Namun, tidak lama kemudian, ia sudah ‘mati’ pada babak pertama permainan tersebut, yakni ‘Red Light Green Light’.

John menyebut ia dipaksa untuk diam berdiri dengan posisi yang sama hingga 30 menit. Kesulitan pun semakin dirasakan olehnya karena kala itu cuaca Inggris yang sudah memasuki pertengahan musim dingin. 

Selain itu, ia juga menyebut harus menjalani proses syuting selama sembilan jam di set walau sebelumnya harus bangun pada pukul setengah 4 dini hari. 

“Saya melihat dari tepi penglihatan saya di sebelah kiri bahwa ada seorang perempuan yang goyah,” tuturnya. “Kemudian dia berlutut, dan suara kepalanya yang membentur tanah benar-benar kencang.”

Namun, John melanjutkan, tetap terdengar suara yang menyuruhnya untuk tetap diam karena permainan akan terus berlangsung.

Salah satu adegan serial Netflix "Squid Game". (Dok. NETFLIX)

 

Sebelumnya, acara tersebut juga mendapat banyak sorotan setelah tiga peserta dikabarkan  mengalami cedera serius pada 25 Januari lalu. Insiden tersebut pun muncul di halaman utama surat kabar The Sun yang menulis “Teror Seram Squid Game di UK”. 

Cerita tersebut juga menceritakan bagaimana para peserta dibiarkan membeku di gantungan pesawat besar Bedford. Suasana mencekam juga digambarkan dengan gambaran petugas medis yang dipanggil berkali-kali ke sebuah area tempat ‘zona perang’ terjadi. 

Selain The Sun, Rolling Stone pada 2 Februari lalu juga melaporkan terdapat 10 orang yang pingsan di hari pertama acara syuting. Selain itu, laporan tersebut juga menyebut adanya ‘kecurangan’ yang terjadi. 

Beberapa kontestan yang merupakan selebgram disebut dipastikan akan lulus sehingga tidak perlu benar-benar berjuang saat permainan berlangsung. “Itu bukanlah reality show yang sesungguhnya, itu acara televisi, dan kami pada dasarnya hanya tambahan di acara tersebut,” tutur seorang peserta kepada majalah tersebut. 

Menghadapi berbagai cerita negatif tersebut, Netflix menyebut para peserta telah menyadari suhu dingin yang harus mereka hadapi. Kemudian, layanan streaming populer tersebut juga mengklaim bahwa para penggarap sangat peduli akan keselamatan dan kesehatan pada kru dan peserta. 

“Kami sangat peduli dengan kesehatan para pemain dan kru kami, dan kualitas pertunjukan  ini. Setiap rujukan bahwa kompetisi itu dicurangi atau klaim kerugian serius bagi pemain sama sekali tidak benar. Kami telah mengambil semua tindakan pencegahan keamanan yang sesuai, termasuk perawatan kepada kontestan – dan juri independen mengawasi setiap pertandingan untuk memastikan itu adil bagi semua orang,” tutur streamer dan produser Studio Lambert dan The Garden seperti dikutip dari Variety.

Sementara itu, musim pertama serial Squid Game memecahkan rekor sebagai serial terpopuler Netflix sepanjang masa. Hal itu dikarenakan serial tersebut telah ditonton selama lebih dari 1,65 miliar jam dalam 28 hari penayangan. 

Nantinya, acara reality show tersebut akan memiliki 10 episode dan menghadirkan permainan yang terinspirasi dari serial aslinya. Selain itu, Netflix juga menjanjikan akan adanya permainan seru lainnya yang juga akan semakin menantang para peserta. 

Setelah sebelumnya telah melakukan casting untuk masyarakat dunia yang dapat berbahasa Inggris, serial tersebut pun telah melakukan proses syuting di Inggris. Mereka pun menjanjikan para pemain akan pulang ke rumah tanpa terluka, Kawula Muda!

“Menang atau kalah, semua pemain akan pergi tanpa cedera. Namun jika menang, Anda akan menang besar,” demikian keterangan pada laman pendaftaran pemain saat masih dibuka sebelumnya.

Berita Lainnya