Amsterdam, Kota Sepeda Impian Para “Goweser”

Kawula Muda, kalau kalian pengin merasakan sensasi naik sepeda di tengah perkotaan dengan nyaman, Amsterdan jelas jadi pilihan.

Kota Amsterdam, Belanda. (FREEPIK.COM)
Tue, 18 Aug 2020

Demam bersepeda sedang melanda, tak terkecuali di Jakarta dan warga kota-kota lain di seluruh penjuru Indonesia.

Meski demikian, kemacetan lalu lintas akibat tingginya jumlah kendaraan bermotor masih juga sulit dikendalikan. Tahu kenapa? Tak lain karena oleh warga kita bersepeda masih dilihat sebagai gaya hidup semata.

Coba bandingkan dengan fenomena yang ada di negeri Belanda.

Saat Jakarta baru beberapa tahun terakhir merintis jalur khusus sepeda di jalan-jalan utaman, nun di Belanda sana telah tersedia lebih dari 30.000 kilometer jalur khusus sepeda.

Di Amsterdam saja populasi sepeda sudah nyaris menyamai jumlah populasi penduduknya. Lebih dari 800.000 sepeda ada di sana. Ya, di Amsterdam sepeda sudah menjadi bagian sehari-hari kehidupan warganya.

Kota Amsterdam, Belanda. (FREEPIK.COM)

 

Dahulu, pada 1960-an, ketika perekonomian Belanda mulai booming pada era pascaperang, orang-orang di sana melihat mobil sebagai kendaraan masa depan.

Akibatnya, jumlah mobil bertambah pesat memenuhi jalan-jalan di Amsterdam, dan sialnya hal tersebut berbanding lurus dengan meningkatnya jumlah kematian akibat kecelakaan lalu lintas.

Pada 1971, tercatat 3.300 kematian sia-sia terjadi di jalan raya yang 400 di antara korbannya adalah anak-anak.

Tidak butuh waktu lama, setelah masyarakat dan para aktivis gencar melancarkan protes dan kampanye, pemerintah Belanda mulai menggeser kebijakan transportasi dan menjadikan sepeda sebagai transportasi masa depan.



Pada 1980-an, kota-kota dan jalanan di seluruh Belanda mulai menyusun perencanaan jalan dan jalur bagi pengendara sepeda hingga sukses seperti sekarang.

Hampir 40 persen akses transportasi di negara itu saat ini diperuntukkan untuk sepeda.

Bayangkan, bersepeda menuju tempat kerja, melewati kanal-kanal sungai yang bersih, tanpa sedikit pun rasa khawatir bakalan diserempet angkot.

Kapan ya goweser di Jakarta bisa merasakan sensasi serupa para pesepeda di Amsterdam?

Nah, untuk kamu yang mau ikutan Mendadak Sepedahan dan sudah daftar, password untuk hari ini tanggal 18 Agustus 2020 adalah "Mendadak Sepedahan bareng Prambors dan United Bike" ya!

Terus untuk besok tanggal 19 Agustus 2020, passwordnya adalah "Sepeda dari Prambors ya United Bike-lah!"

Buat kamu yang belum daftar, buruan daftar sekarang! Jangan lupa ya, pas ditelepon Prambors jangan bilang halo, tapi kasih tau passport yang tadi!



Berita Lainnya