Peneliti Ungkap Musik Lo-fi dan Pop Bisa Bikin Belajar Makin Fokus

Kawula Muda ada yang belajar seperti ini?

Peneliti sebut mendengarkan musik Lo-fi dan Pop saat belajar membuat siswa semakin fokus belajar (UNSPLASH)
Thu, 20 Jul 2023

Biasanya, banyak orang yang mendengarkan lagu santai saat belajar agar lebih tenang dan fokus. Ternyata memang terbukti, Kawula Muda. Terdapat sebuah penelitian yang mengungkapkan jika genre musik Lo-Fi dan Pop bisa buat siswa belajar dengan tenang.

Sebuah studi baru yang dilakukan oleh College Rover menemukan bahwa musik Lo-Fi dan Pop adalah salah satu genre teratas untuk didengarkan saat belajar.

Mengutip dari laman EDM, Kamis (20/07/2023), peneliti melakukan survei kepada lebih dari 1.000 siswa untuk memberikan playlist mereka saat belajar.

Musik Pop lebih unggul 44% dan Lo-Fi sebanyak 39%. Sementara itu, genre musik Hip-Hop/Rap, Instrumental, Classical, hingga Reggae masuk ke dalam top genre yang didengarkan siswa dalam belajar.

Peneliti sebut mendengarkan musik Lo-fi dan Pop saat belajar membuat siswa semakin fokus belajar (EDM.COM)

 

Secara keseluruhan, siswa mendengarkan musik pop lebih banyak daripada genre lainnya saat belajar. Rata-rata siswi perempuan mendengarkan musik pop saat belajar sebanyak 50%, sementara siswa laki-laki lebih suka mendengarkan hip-hop dan rap selama belajar sebesar 41%.

Berdasarkan data, musisi genre musisi Lo-Fi yang paling sering didengar adalah Lo-Fi Fruits Music, Jazz Fruits Music, dan Helynt. Sementara itu, untuk penyanyi Pop adalah Taylor Swift, The Weeknd, dan Ariana Grande. 

Studi ini juga didukung oleh Spotify yang telah menghabiskan banyak waktu untuk meneliti daftar lagu responden saat belajar. Genre dengan persentase tertinggi dengan siswa bernilai IPK tinggi adalah klasik, instrumental, indie, jazz, dan folk.

Spotify secara otomatis menyetel normalisasi kenyaringan pada lagu ke -14 desibel, namun rata-rata kenyaringan playlist lagu untuk responden dengarkan ketika belajar adalah -16 desibel. Tingkat kenyaringan yang diturunkan dapat membantu siswa fokus pada pekerjaan mereka, bukan pada musik.

Mereka juga menggunakan Spotify untuk menganalisis daftar lagu yang diputar dan menemukan lagu mana yang berkorelasi dengan pencapaian akademik lebih tinggi.

Pemilihan genre musik ini pun mempengaruhi IPK, loh Kawula Muda. Siswa dengan IPK 3,5 mendengarkan musik instrumental daripada musik metal saat belajar. Sebaliknya, orang dengan IPK 2,5 atau lebih rendah mengatakan musik rap adalah genre favorit mereka untuk didengarkan sambil belajar.

Berita Lainnya