Survei: Manusia Berhenti Cari Musik Baru di Usia 30 Tahun

Ada penjelasan ilmiahnya, loh!

Survei menunjukkan jika orang berhenti mencari lagu baru di usia 30 tahun (UNSPLASH)
Thu, 20 Jul 2023

Saat ini, banyaknya ragam platform streaming musik memungkinkan seseorang untuk memutar ribuan bahkan jutaan lagu.

Meski begitu, dengan adanya kemudahan untuk menikmati berbagai musik pilihan survei menunjukkan jika seseorang akan berhenti ‘penasaran’ akan musik baru.

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Deezer mengutip Business Insider, hasil survei tersebut menunjukkan jika orang akan berhenti mencari musik baru di usia 30 tahun.

"Dengan begitu banyak musik brilian di luar sana, mudah untuk merasa kewalahan," kata Adam Read, editor musik Inggris & Irlandia di Deezer. 

Benarkah Setelah Usia 30 Orang Cenderung Bertahan dengan Lagu Lama? (UNSPLASH)

"Ini sering mengakibatkan kita terjebak dalam 'kelumpuhan musik' pada saat kita mencapai usia tiga puluhan."

Survei yang melibatkan sebanyak 1.000 responden di Inggris tersebut didapatkan setelah Deezer melakukan kajian terhadap preferensi dan kebiasaan mendengarkan musik dari setiap responden.

Hasilnya, sebanyak 60 persen responden ‘terjebak’ dalam pilihan lagu yang sama secara berulang, sementara sisanya mengaku tidak ingin mendengarkan musik lain, selain dari genre yang disukai.

Alasannya para responden pun bermacam-macam. Sebut saja sekitar 19 persen di antaranya beralasan karena terlalu banyaknya pilihan musik yang tersedia, 27 persen lainnya mengaku terlalu sibuk mengurus anak dan pekerjaan yang dimilikinya, dan sisanya mereka tidak punya waktu dan ketertarikan untuk mencari lagu maupun jenis musik yang baru.

Pilihan lagu yang sama secara berulang pun termasuk pada musik yang mereka biasa dengarkan saat remaja loh, Kawula Muda.

Di usia 30 tahun, benarkah orang berhenti mencari lagu baru? (UNSPLASH)

Diberitakan The New York Times, ilmuwan data Seth Stephens-Davidowitz mengatakan lagu-lagu yang populer saat masih remaja, khususnya saat berusia 11 dan 14 tahun, adalah lagu yang paling sering didengar. Lebih lanjut, hal ini dirasakan oleh seluruh usia dan jenis kelamin. Selain dipengaruhi kemampuan preferensi musik yang puncaknya saat masa remaja, kemungkinan hal ini juga dipengaruhi oleh unsur nostalgia yang menyenangkan.

Bahkan, para ahli menyebut jika setelah usia 30 tahun, rata-rata manusia hanya akan mendengarkan tiga band atau penyanyi sampai hari tua.

Menariknya, survei tersebut juga menunjukkan jika puncak dari eksplorasi musik seseorang terjadi pada usia 24 tahun, Kawula Muda.

Hal ini terbukti dengan adanya 75 persen responden mendengarkan sekitar 10 lagu baru di setiap minggunya dan 64 persen mengatakan mereka akan mencari lima artis baru per bulan.

Kawula Muda sendiri masih aktif mencari musik baru atau mendengarkan lagu yang itu-itu saja?

Berita Lainnya