BBKSDA Sebut Alshad Ahmad Tidak Memiliki Izin Pemeliharaan Harimau!

Kok bisa dipelihara harimau, kalau tidak memiliki izin pelihara?

Alshad Ahmad dan Dua Bayi Harimau (INSTAGRAM/alshadahmad)
Thu, 27 Jul 2023

Pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat mengungkapkan bahwa, Alshad Ahmad hanya mengantongi izin penangkaran binatang buas atau hewan liar, bukan izin pemeliharaan atas harimaunya.

Diketahui, Alshad Ahmad sempat menjadi perbincangan di media sosial, usai dirinya mengumumkan kematian bayi harimau jenis Benggala, yang bernama Cenora, di akun Instagram pribadi @alshadahmad, pada Selasa (25/07/2023), dan mengakui sudah mengalami kematian pada 7 harimau yang pernah dipeliharanya.

Berdasarkan hal tersebut, publik banyak yang menanyakan, apakah Alshad Ahmad sudah memiliki izin dari BBKSDA Jawa Barat untuk memelihara harimau tersebut?

Alshad Ahmad dan Cenora (INSTAGRAM/alshadahmad)

  

Dilansir dari Kumparan, Eri Mildranaya selaku Koordinator Humas BBKSDA Jawa Barat mengungkapkan bahwa pihaknya tidak memberikan izin untuk pemeliharaan kepada Alsha melainkan hanya memberikan izin untuk melakukan penangkaran dengan tujuan memperbanyak populasi.

“Kami izinnya tidak memelihara, (tapi) izin menangkarkan, kami izinnya menangkarkan dengan tujuan perbanyakan,” ucap Eri dalam wawancaranya bersama Kumparan Selasa (25/07/2023).

Eri juga menambahkan, izin penangkaran yang diberikan kepada Alshad dikarenakan harimau jenis Benggala asal India tidak termasuk dalam kategori satwa yang dilindungi di Indonesia.

“Itu bukan satwa asli Indonesia, nah selama ini dia kategorinya tidak dilindungi, tapi dilindungi oleh aturan perdagangan internasional,” ungkap Eri.


Menurut Eri, metode breeding yang dilakukan oleh Alshad untuk mengembangbiakkan harimau itu sudah sesuai dengan syarat lengkap bagi seorang yang diberikan izin untuk melakukan penangkaran, dan diatur dalam Permenhut No.19 tahun 2005.

“Boleh (breeding), aturannya ada,” ucap Eri.

Maka dari itu, Alshad Ahmad mampu melakukan penangkaran untuk harimau peliharanya dengan bertujuan untuk melakukan breeding kepada harimau jenis Benggala asal India, yang tidak termasuk satwa terlindungi di Indonesia.

Alshad juga dikabarkan sudah mengurus kematian harimaunya itu dengan dibawa ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan. Selain itu, dirinya juga akan mengumumkan hasil laboratorium dari kematian harimaunya melalui YouTube channel pribadinya

Berita Lainnya