Penulis 'How To Murder Your Husband' Terbukti Bersalah karena Bunuh Suaminya Sendiri

Karena ditembak sebanyak dua kali

Penulis novel populer ‘How To Murder Your Husband’, Nancy Crampton Brophy, divonis bersalah karena membunuh suaminya. (SKYNEWS)
Sat, 28 May 2022

Penulis novel populer How To Murder Your Husband (Bagaimana Membunuh Suami Anda), Nancy Crampton Brophy, divonis bersalah karena membunuh suaminya.

Ia dituduh menembak suaminya dengan fatal menggunakan pistol yang dibeli lewat eBay. Kini, laras pistol tersebut diketahui hilang. 

via GIPHY

Suami Nancy, Daniel Brophy, adalah seorang koki berusia 63 tahun dan terbunuh pada 2 Juni 2018 lalu. Saat itu, ia tengah bersiap untuk bekerja di Institut Kuliner Oregon di barat daya Portland. 

Pada pagi harinya, seorang siswa yang tengah bersiap untuk masuk ke kelas menemukan Daniel dengan dua bekas tembakan. 

Lewat CCTV yang terpasang di lokasi setempat, terlihat minivan milik Nancy pada 2 Juni 2018. Waktu keluarnya Nancy diketahui hampir persis dengan tewasnya Daniel. 

“Anda berada di sana pada saat yang sama ketika seseorang kebetulan menembak suami Anda… dengan jenis senjata yang Anda miliki dan yang sekarang hilang secara misterius,” tutur Jaksa Shawn Overstreet yang menangani kasus tersebut dikutip dari AFP. 

Namun, Nandy mengatakan tidak membunuh suaminya. Walau kebetulan berada di sekitar lokasi, ia bersikeras bahwa tengah mengemudi untuk mendapat inspirasi cerita. 

Terkait dengan pistol Glock yang dibeli lewat eBay, ia menjelaskan pistol tersebut berfungsi untuk melindungi suaminya kala berburu jamur di hutan. Namun, larat tersebut hilang tiba-tiba saja walau belum selesai menulis novelnya. 

“Sebagai penulis ketegangan romantik, saya menghabiskan banyak waktu untuk memikirkan tentang pembunuhan, dan tentu saja prosedur polisi. Lagi pula, jika pembunuhan tersebut dimaksudkan untuk membebaskan saya, saya tentu tidak ingin menghabiskan waktu di penjara. Dan izinkan saja mengatakannya dengan jelas, saya tidak suka mengenakan jumpsuits oranye,” tutur Nancy pada pengadilan dikutip dari Guardian.

Di sisi lain, juri yang terdiri atas 12 orang di pengadilan kota Portland, Oregon, Amerika Serikat tersebut memutuskan Nancy bersalah setelah berunding selama dua hari. Hukuman kepada Nancy akan dibacakan pada 13 Juni mendatang. 

Berita Lainnya