Kesal dengan Sikap Matty Healy, Iqbaal Ramadhan Berhenti Nge-Fans The 1975

Imbas aksi Matty Healy nih, Kawula Muda.

Iqbaal Ramadhan sebut kecewa atas tingkah Matty Healy dan tidak lagi menjadi fans The 1975 (INSTAGRAM/iqbaal.e)
Mon, 24 Jul 2023

Iqbaal Ramadhan mengaku berhenti menjadi penggemar The 1975 usai perbuatan vokalis band tersebut, Matty Healy saat di Malaysia pada 21 Juli 2023 lalu.

Saat di panggung Good Vibes Festival tersebut, Matty berciuman dengan sesama jenis yakni rekan satu band-nya Ross MacDonald. Tidak itu saja, dia juga mengkritik undang-undang di Malaysia tertakit LGBT.

Sebagai penggemar dari The 1975, Iqbaal Ramadhan pun menjadi kecewa atas perbuatan idolanya. Dia pun tak ingin lagi menjadi seorang penggemar dari band asal Inggris tersebut.

Iqbaal Ramadhan dan El Rumi sebut kecewa atas tingkah Matty Healy dan tidak lagi menjadi fans The 1975 (ROCK WERCHTER)

 

Menurut Iqbal, sikap Matty Healy adalah tindakan yang yang tidak benar. Apalagi mereka konser di negara lain di mana Malaysia sebagai pihak yang mewadahi konser The 1975.

"Gak ada justifikasi apa pun untuk semua aksi yang dilakukan. Both on stage and the post performance. Very tone-deaf, disrespectful dan cringe mentok. Can't believe the day has come but officially no longer a fan #jametttttttttttttihilih," tulis Iqbaal.

Iqbaal juga menegaskan bahwa dirinya memang adalah penggemar berat The 1975. Menurutnya, keputusan terbaik adalah tidak menyukai band tersebut atas tindakan Matty.

"Keknya semua tau ogut tadinya ngefans berat sama mereka. But the only right thing to do now is hold the band accountable and no longer support the band. Take this as you please," tambahnya.

Tidak hanya Iqbaal Ramadhan, El Rumi juga mengungkapkan kekecewaannya pada The 1975. Dia mengatakan, seharusnya band asal Inggris ini tidak melakukan perliaku yang tidak etis.

"However, apa yang dilakuin Matty di Good Vibes Fest di Malaysia adalah hal yang tidak senonoh dan sangat tidak etis, apalagi dilakukan di negara yang mayoritas Muslim. Harusnya dia bisa respect dengan culture negara yang sedang dia pijaki," tulis El, dalam Instagramnya.

El menambahkan, sebagai musisi memang memiliki banyak sudut pandang yang bisa diekspresikan saat di panggung. Namun tetap harus menghargai dan bertoleransi.

"There are many ways to express your views on your music stage, but that one is Intolerable (especially di negara yang mayoritas Muslim)."

Sebagai informasi, berimbas dari pasca tindakan The 1975 di Malaysia, band tersebut dibatalkan untuk konser di We The Fest 2023 yang telah terlaksana pada 23 Juli 2023.

Berita Lainnya