Musik “Pengabdi Setan 2” Didesain Pakai Kepler Effect, Ini Fakta Menarik yang Diungkap Joko Anwar

Kawula Muda, Joko Anwar mengungkap sejumlah fakta menarik di balik layar pembuatan "Pengabdi Setan 2: Communion" di Twitter.

Film Pengabdi Setan 2. (TWITTER)
Wed, 10 Aug 2022


Film  Pengabdi Setan 2: Communion masih menjadi topik perbincangan hangat para pencinta film di media sosial. Bahkan sang sutradara, Joko Anwar sempat mengungkap beberapa fakta menarik di balik layar pembuatan film tersebut yang semakin membuat banyak orang penasaran.

Melalui akun Twitter-nya @jokoanwar, sutradara berusia 46 tahun itu membagikan sejumlah fakta menarik lewat utas yang diberi judul “Pengabdi Setan 2 Communion, Fun Facts a Thread”? Simak selengkapnya di bawah ini ya, Kawula Muda!

Musik Pengabdi Setan 2 didesain khusus

Kenapa musik Pengabdi Setan 2 bisa masuk dalam kepala penonton? Menurut Joko Anwar, musik yang dipakai dalam film memang didesain khusus yaitu dengan menggunakan Kepler Effect.

Kepler Effect diambil dari teori Kepler’s Law of Planetary Motion, di mana suara-suara instrumen musik dan vokal manusia didesain seakan-akan bergerak dan berdistorsi dalam orbit yang melingkar.

“Konsep ini merepresentasikan kejadian-kejadian mengerikan yang terjadi di cerita ini berputar mengelilingi sebuah energi gelap yang besar sebagai pusatnya,” ungkap Music Director Pengabdi Setan 2, Aghi Narottama.


Teropong bintang yang dibuat seukuran asli

Teropong bintang yang digunakan dalam film  Pengabdi Setan 2 ternyata mockup yang dibuat seukuran aslinya. Teropong ini dibuat khusus untuk memberikan penampilan yang terbaik untuk penonton.

Adegan banjir yang libatkan tim SAR

Menurut Joko Anwar, adegan banjir di luar bangunan adalah salah satu adegan yang sangat rumit untuk dibuat. Untuk adegan itu, Joko harus melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak dan juga timing yang tepat antara peralatan, pemain, dan keselamatan. Agar tidak ada yang terluka dan memprioritaskan keamanan dalam adegan tersebut Joko bahkan melibatkan tim SAR. Rakit khusus dibuat untuk adegan ini dan dilakukan di perairan asli.

Pakai 150.000 liter air untuk adegan banjir

Joko Anwar juga mengungkap bahwa untuk menciptakan adegan banjir tersebut dibutuhkan 30 mobil tangka air atau sekitar 150.000 liter air. Jadi, air dalam adegan banjir di lantai 1 rusun Pengabdi Setan 2 bukanlah CGI atau Computer Generated Imagery.

Topeng di Pengabdi Setan 2

Dalam cuitan berikutnya, Joko Anwar mengungkap bahwa topeng untuk Pengabdi Setan 2 dibuat dalam jumlah tidak sedikit. Topeng berjumlah ratusan tersebut didesain berbeda sesuai dengan hierarki masing-masing anggota dalam komuni Pengabdi Setan 2.

Bangun lift sendiri

Joko Anwar dan tim produksi film terpaksa membangun lift sendiri di rusun yang menjadi tempat syuting. Lokasi syuting film merupakan rusun yang pembangunannya mangkrak selama 15 tahun, sehingga ada beberapa bagian yang harus diperbaiki. Mereka harus membuat lift sendiri untuk mendukung sejumlah adegan dalam film.

Wah, totalitas dan kerja keras memang tidak mengkhianati hasil ya, Kawula Muda!

Berita Lainnya