Profil Michelle Yeoh Aktris Malaysia yang Cetak Sejarah di Piala Oscar

Apa film Michelle Yeoh favorit lo, Kawula Muda?

Michelle Yeoh torehkan sejarah sebagai perempuan Asia pertama yang memenangkan kategori Best Actress di Oscar (INSTAGRAM/MICHELLE YEOH)
Tue, 14 Mar 2023

Aktris mendunia asal Malaysia, Michelle Yeoh, menorehkan sejarah baru di penghargaan film prestisius dunia, Oscar. Ia baru saja menjadi aktris Asia pertama yang memenangkan penghargaan kategori “Best Actress” lewat perannya di film Everything Everywhere All at Once!


“Untuk semua anak laki-laki dan perempuan seperti saya yang menonton malam ini, ini adalah mercusuar harapan. Ini adalah bukti bahwa mimpi menjadi kenyataan,” tutur sang aktris di atas panggung Academy Awards ke-95 tersebut, sebagaimana dikutip dari laporan Variety pada Selasa (14/03/2023). 

Dalam film tersebut, Yeoh memerankan karakter utama Evelyn Wang. Ia diceritakan sebagai wanita paruh baya pemilik usaha laundry yang harus terhubung dengan versi lain dirinya di ‘multiverse’ lain demi menghalangi kehancuran dunia. 

Profil Michelle Yeoh

Michelle Yeoh adalah seorang aktris asal Malaysia berdarah Tionghoa yang lahir pada tanggal 6 Agustus 1962 di Ipoh, Perak, Malaysia. Ia diketahui memiliki keturunan Hokkian, serta dapat berbicara 3 bahasa yakni Inggris, Melayu, dan Mandarin. 

Sebelum menjadi aktris, Yeoh sebenarnya aktif di berbagai olahraga seperti berenang dan basket. Ia juga belajar balet di Royal Academy of Dance di London. Sayangnya, Yeoh mengalami cedera punggung yang membuatnya tidak dapat mewujudkan mimpi sebagai penari balet profesional. 

Kemudian, pada 1983, Yeoh mengikuti kontes Miss Malaysia. Memenangkan kontes tersebut, kariernya di dunia hiburan dimulai. 

Awalnya menjadi model, ia mulai dapat tawaran sebagai bintang iklan bersama Jackie Chan. Iklan tersebut kemudian populer, bahkan dilirik oleh perusahaan produksi film Hong Kong, D&B Films. 

Pada 1985, ia membuat debut aktingnya dalam film Hong Kong "Yes, Madam" dan kemudian muncul dalam beberapa film laga terkenal seperti "Police Story: Super Cop" (1992). Dia dikenal karena melakukan aksi laga sendiri dengan memanfaatkan kemampuan menarinya dalam film-film tersebut.

Kehidupan Asmara

Michelle Yeoh bersama sang tunangan, Jean Todt ketika berfoto dengan pemenang Formula One 2010 Sebastian Vettel (REUTERS/LIONEL CIRONNEAU)

 

Yeoh sebenarnya sempat menikah dengan Dikson Poon, direktur D&B Group Hong Kong pada 1988. Sejak menikah, ia juga berhenti dari dunia peran. Akan tetapi, pernikahan tersebut hanya bertahan hingga 1992, Kawula Muda! Ia pun kembali ke dunia peran. 

Pada 2004, Yeoh kembali menjalin hubungan asmara dengan Jean Todt, seorang eksekutif motor sport asal Prancis. Keduanya pun bertunangan pada 2005 hingga saat ini loh, Kawula Muda!

Melebarkan Sayap di Dunia Akting

Aktris pemenang Oscar, Michelle Yeoh (INSTAGRAM/MICHELLE YEOH)

 

Michelle Yeoh semakin dikenal karena perannya dalam film James Bond "Tomorrow Never Dies" pada tahun 1997, kala dia memerankan karakter Wai Lin. Selain itu, dia juga muncul dalam beberapa film laga terkenal lainnya seperti "Crouching Tiger", "Hidden Dragon" (2000) dan "Memoirs of a Geisha" (2005). Sejak itulah, namanya juga terkenal di kalangan pecinta film barat. 

Di sisi lain, karier sang aktris pun semakin melejit. Ia kerap tampil di film populer layar lebar seperti "Crazy Rich Asian" (2018), "Shang-Chi and the Legend of Ten Rings" (2021), hingga kedua seri Avatar yang akan datang. Tak hanya film, Yeoh juga muncul di serial televisi garapan Netflix, "The School for Good and Evil" (2022). 

Peduli Lingkungan dan Sekitar

Aktris Michelle Yeoh pada 2010 (REUTERS/CHERYL RAVELO)

 

Selain kariernya di dunia hiburan, Michelle Yeoh juga terlibat dalam beberapa kegiatan sosial dan amal. Bukan hanya sebagai aktris, ia juga merupakan seorang advokat terkait masalah lingkungan. 

Yeoh pernah ditunjuk sebagai duta besar UNITED Nations Development Program (UNDP) pada 2016 lalu. Ia pun bekerja di bidang pembangunan global dan pemulihan pasca bencana. Selain itu, pada 2018, ia juga ditunjuk sebagai Utusan Perdamaian PBB untuk meningkatkan kesadaran tentang tujuan pembangunan berkelanjutan dan perubahan iklim.  

Berita Lainnya