10 Rekomendasi Bacaan Novel di iPusnas Gratis Terbaru dan Wajib Dibaca

Buku favorit lo saat ini apa, Kawula Muda?

Rekomendasi buku di Ipusnas terbaru dan wajib dibaca (UNSPLASH)
Mon, 26 Jun 2023

Aplikasi Ipusnas merupakan aplikasi baca buku gratis yang dikembangkan oleh Perpustakaan Nasional ini memungkinkan para pengguna untuk meminjam buku yang beragam. Terutama novel dan fiksi, lo bisa menikmati ribuan buku secara offline dan gratis.

Hanya memerlukan verifikasi email, lo bisa membaca novel gratis berkualitas tanpa koneksi internet dan gratis.

Kali ini, Prambors akan memberikan rekomendasi novel dan bacaan terbaru dan wajib lo baca di Ipusnas.

Buku-buku di bawah ini menjadi buku-buku dengan rating tinggi, best seller, dan banyak direkomendasikan oleh orang-orang.

Rekomendasi bacaan di iPusnas sebagai aplikasi baca novel gratis di iOS dan Android (UNSPLASH)

Simak rekomendasi bacaan Ipusnas terbaru dan wajib lo baca.

Rekomendasi Buku di Ipusnas Terbaru dan Wajib Lo Baca

1. “Hargai Dirimu Sendiri dan Berhentilah Tersakiti” - Yoo Eun Jung 

Rekomendasi buku iPusnas gratis dan legal, buku "Hargai Dirimu Sendiri dan Berhentilah Tersakiti" (GRAMEDIA)

Buku best seller yang sudah diterjemahkan ke bahasa Indonesia ini ditulis oleh Yoo Eun Jung, seorang psikiater yang telah bertemu banyak pasien.

Dalam buku Hargai Dirimu Sendiri dan Berhentilah Tersakiti, Yoo Eun Jung berbagi ‘resep psikologis’ untuk melindungi diri dan perasaan sendiri dalam sebuah hubungan.

Menurut Yoo Eun Jung, luka di hati selalu disebabkan oleh orang-orang terdekat. Untuk itu, buku ini hadir sebagai penguat untuk orang-orang muda mencapai kemandirian emosi dengan belajar mengenali diri sendiri, fokus pada perasaan sendiri, dan menyampaikan kebutuhan kepada orang lain.

2. “CADL: Sebuah Novel Tanpa Huruf E” - Triskaid Kaman

CADL, novel terbaru di iPusnas yang bisa lo baca offline dan gratis (GRAMEDIA)

CADL bercerita tentang negara Wiranacita yang menjadikan pisang sebagai makanan pokok. Tidak hanya menjadi makanan pokok, para warga yang tinggal di Wiranacita juga terobsesi dengan pisang dan dipimpin oleh seorang diktator. Negara ini juga memiliki aturan yang cukup nyeleneh dan masuk akal serta harus dituruti oleh semua rakyat.

3. “A Love Like This” - Ayu Rianna

Buku Ayu Rianna, A Love Like This, kini bisa dibaca di iPusnas (GOOD READS)

Buku-buku Metro Pop memang menjadi salah satu pilihan bacaan favorit masyarakat Indonesia. Lewat kisah-kisah romantis yang ringan nan menghangatkan hati, sangat disayangkan jika lo melewatkan novel yang satu ini, Kawula Muda!

Bercerita tentang Huang Lei dan Selena Fortier bertemu kembali di dapur pastry The Capital Beijing, dua sahabat yang dulu sangat dekat ini menjadi canggung, asing, dan berjarak. 

Rupanya, waktu yang menjadi jawaban untuk mengurai benang kusut di antara mereka. 

Lei yang sejak lama masih menyimpan hati pada Selena harus menghadapi lawan yang hadir di masa kini. 

4. “Hospital Cafe” - Olivia Lin

Novel "Hospital Cafe" yang bisa dibaca di iPusnas gratis dan tanpa internet (GOODREADS)

Tarra yang nekat membuka kafe di rumah sakit tempat mantan tunangannya, Zidan, bekerja harus menerima jika Zidan belum puas menyakitinya.

Meski hadir sosok laki-laki, Adam, yang selalu mengamatinya, senyuman di wajah Tarra masih belum terlihat sejak Zidan kembali berada di sekitar Tarra.

Novel yang bercerita tentang perasaan penuh liku dan penuh risiko ini akan membawa pembaca pada kisah cinta yang membuat penasaran.

5. “Klara and The Sun" (Klara dan Sang Matahari) - Kazuo Ishiguro

Buku "Klara and The Sun" yang best seller (WIKIPEDIA)

Buku yang ditulis oleh pemenang hadiah Nobel Kazuo Ishiguro ini menyajikan fiksi ilmiah distopia yang menarik.

Kisah dengan sudut pandang Klara, seorang artificial friend (AF) atau teman buatan bertenaga surya ini akan membawa pembaca melihat sebuah sudut pandang baru.

Klara dipilih oleh Josie, seorang anak yang sakit-sakitan untuk menjadi teman dan mendampinginya.

Buku ini masuk ke dalam buku terbaik versi The Washington Post dan mendapat banyak penghargaan, loh.

6. “Finding My Bread” - Song Seong-Rye 

Buku "Finding My Bread", rekomendasi bacaan di iPusnas (GOOD READS)

Buku ini akan mengenalkan pembaca kepada Sunny, pendiri toko roti bebas gluten yang alergi terigu.

Alasan Sunny mendirikan toko roti ini adalah agar ia bisa makan roti sepuasnya. Buku ini cocok untuk lo yang sedang berjuang dengan passion yang lo sukai, Kawula Muda.

Menariknya, buku ini juga menyajikan resep sehat yang menunjukkan jika hidup sehat bisa dinikmati dengan makanan enak yang membuat bahagia.

7. “The Picture of Dorian Gray” - Oscar Wilde

Buku klasik "The Picture of Dorian Gray" (AGGIE CENTRAL)

The Picture of Dorian Gray merupakan karya sastra klasik Inggris yang penuh misteri dan indah.

Menceritakan pria tampan bernama Dorian Gray yang kembali ke London untuk melihat warisan keluarganya.

8. “1984” - George Orwell

Buku "1984" (REBEL NEWS)

Novel dengan genre distopia atau kehidupan masa depan menjadi salah satu bacaan favorit banyak orang. Meski distopia merupakan cerita kehidupan masa depan yang mengerikan, genre yang satu ini masih menjadi pilihan banyak orang.

Salah satu novel distopia yang masih banyak dibicarakan saat ini adalah novel 1984 karya George Orwell.

Karya klasik dan fenomenal ini menggambarkan kekacauan sebuah negara yang membuat masyarakatnya menderita dan tertekan.

Sebagai catatan, karena cukup menegangkan dan juga memberikan perasaan yang kurang nyaman, terdapat beberapa trigger warning dalam buku ini yang harus diperhatikan ya, Kawula Muda!

9. “Things Left Behind” - Kim Sae Byoul

Lee Je-Hoon membacakan kutipan dari buku “Things Left Behind” - Kim Sae Byoul (NETFLIX)

Kawula Muda, ternyata buku ini menginspirasi drama Korea Move to Heaven, loh! Bahkan, sang pemeran utama, Lee Je-Hoon, pernah membacakan kutipan dari buku kumpulan esai ini. 

Buku ini adalah sebuah buku yang mengisahkan kisah nyata di balik kematian seseorang, Kawula Muda.

Singkatnya, buku ini merupakan buku yang dijadikan adaptasi oleh drama Korea Move To Heaven versi lebih detail dan tentu saja menyentuh hati.

10. “Keberanian Adalah Panggilan untuk Bertindak” - Ryan Holiday

Rekomendasi buku: "Keberanian Adalah Panggilan untuk Bertindak" karya Ryan Holiday (GRAMEDIA)

Saat ini, sudah banyak buku self improvement berkualitas yang diterjemahkan ke bahasa Indonesia. Salah satunya adalah buku karangan penulis buku best seller menurut New York Times dan Wall Street Journal, Ryan Holiday.

Salah satu buku Ryan Holiday yang sangat populer ini akan menggali unsur rasa takut seseorang, Kawula Muda.

Ryan mengajak para pembaca untuk tidak membiarkan rasa takut menguasai diri sendiri dan juga membuat fondasi yang kuat untuk keberanian.

Kawula Muda, itulah rekomendasi bacaan buku Ipusnas terbaru yang tentu saja best seller dan wajib lo baca.

Sebagai aplikasi baca buku gratis di iOS dan Android yang legal, Ipusnas bisa menjadi pilihan lo pecinta eBook untuk membaca buku di handphone dengan mudah dan gratis.

Happy reading, Kawula Muda!

Berita Lainnya