Nokia Ganti Logo Setelah 60 Tahun: Ada Misi yang Ingin Dibawa

Kira-kira apa arti logo dan misi yang ingin dibawa Nokia ya, Kawula Muda?

Ilustrasi logo baru Nokia (NOKIA)
Tue, 28 Feb 2023


Kawula Muda, siapa yang dulu pernah menggunakan handphone Nokia? Salah satu merek legendaris dalam dunia elektronik tersebut akhirnya mengganti logo mereka setelah 60 tahun, loh.

Perusahaan telekomunikasi Finlandia, Nokia, mendesain ulang logonya secara perdana, Kawula Muda. Ternyata, terdapat misi dan arti tertentu dibalik penggantian logo Nokia ini. Diketahui, logo baru Nokia bertujuan untuk mengingatkan dunia bahwa mereka tidak lagi membuat ponsel.

Nokia mengganti logonya setelah 60 tahun (NOKIA)

Terlihat perubahan dramatis yang menampilkan tampilan modern dan ‘lebih digital’. Logo baru terdiri dari lima bentuk berbeda yang membentuk kata ‘NOKIA’. Sedangkan, warna biru ikonis dari logo lama telah dihilangkan untuk berbagai warna tergantung penggunaan.

“Di benak kebanyakan orang, kami masih merupakan merek ponsel yang sukses, tapi ini bukan tentang Nokia,” kata CEO Nokia Pekka Lundmark kepada Bloomberg seperti dikutip The Verge

“Kami ingin meluncurkan merek baru yang sangat berfokus pada jaringan dan digitalisasi industri, yang merupakan hal yang sama sekali berbeda dari ponsel lama," tambahnya.

Sedangkan, arti dari logo baru Nokia melambangkan Nokia yang berenergi, dinamis, dan modern, serta menunjukkan nilai-nilai dan tujuannya, Kawula Muda.

Pergantian logo baru Nokia diungkapkan pada hari Minggu (26/02/2023) di Mobile World Congress Barcelona dengan mengungkapkan desain baru yang diubah besar-besaran pertama kali sejak hampir 60 tahun. 

Jika Kawula Muda ingat, logo aslinya menampilkan kepala ikan salmon, yakni sebuah referensi ke sungai Nokianvirta, tempat pabrik tersebut didirikan dan yang memberi nama perusahaan tersebut.

Ilustrasi logo baru Nokia yang diganti setelah 60 tahun (NOKIA)

Saat ini, Nokia menghasilkan keuntungan melalui bisnis termasuk penjualan peralatan jaringan dan lisensi banyak patennya, termasuk pembuat ponsel. 

Perusahaan juga telah mendorong keras ke arah 5G dengan melarang peralatan yang diproduksi oleh pesaingnya dari China, Huawei.

Dalam sebuah unggahan blog, Lundmark mengatakan bahwa logo baru perusahaan menangkap Nokia dengan energi dan komitmen baru sebagai pelopor transformasi digital.

Tidak hanya itu, Lundmark sebagai CEO Nokia juga mengatakan bahwa, "Kami membangun di atas warisan logo sebelumnya, tetapi membuatnya terasa lebih kontemporer dan digital, untuk mencerminkan identitas kami saat ini. Ini adalah Nokia, tetapi tidak seperti yang pernah dilihat dunia sebelumnya."

Nokia pernah menguasai dunia mobile namun gagal beradaptasi dengan era smartphone yang dipelopori oleh Apple dan Google. Perusahaan kemudian menjual bisnis ponselnya ke Microsoft pada tahun 2014.

Kawula Muda, suka enggak dengan logo baru Nokia?

Berita Lainnya