Jemaah Haji Pamer Perhiasan 180 gram, Ternyata Emas Imitasi

Pihak Bea Cukai dan Pegadaian telah merampungkan pemeriksaan, simak penjelasannya!

Suarnati Jemaah Haji Pulang Bawa Emas Imitasi (LIPUTAN6/fauzan)
Tue, 11 Jul 2023

Jemaah haji asal Makassar yang menggunakan perhiasan emas seberat 180 gram usai dirinya pulang dari tanah suci Makkah viral di sosial media. 

Atas banyaknya perhiasan yang ia pakai, Bea Cukai pun langsung memeriksa Suarnati Daeng Kanang (05/07/2023).

Melalui pemeriksaan tersebut, Ria Novika selaku Humas Bea Cukai Makassar telah berkunjung ke rumah Suarnati hanya untuk memeriksa emas tersebut.

Suarnati Jemaah Haji Pulang Bawa Emas Imitasi (DETIK)

 

Dilansir dari Liputan 6, Ria Novika menjelaskan, “Jadi memang kami sudah mengunjungi kediaman yang bersangkutan. Kemudian kami melakukan konfirmasi permintaan keterangan dan memang dari yang bersangkutan menyambut hangat dan kooperatif."

Pihak Bea Cukai pun sudah merampungkan pemeriksaan dengan hasil pemeriksaan bahwa, emas-emas yang digunakan Suarnati itu merupakan emas imitasi (palsu). Pemeriksaan tersebut, juga sudah dilakukan secara pasti oleh pemeriksa ahli pihak Pegadaian.

“Berdasarkan penelitian kami, barang tersebut sudah kami koordinasikan juga dengan pegadaian dan dari pegadaian menyimpulkan bahwa barang tersebut bukan emas, begitu hasilnya. Kemungkinan seperti itu (palsu),” lanjut Ria.

@edisiidn

mendarat di bandara sultan hasanudsin makassar, soerang jamaah haji, embarkasi makassar kegirangan turun dari pesawat, bahkan dia terlihat berjoget saat menginjakkan kakinya di tanah air, ibu aji tersebut diketahui berjoget memamerkan 100 gram emas yang berbalut di tubuhnya, soktak saja video tersebut beredar di sosial media.

♬ suara asli - Cokelat Caramel

Telah diakui juga oleh Suarnati ketika dirinya di interogasi oleh pihak Bea Cukai Makassar dengan mengaku emasnya adalah imitasi. 

Selain itu, Suarnati juga menjelaskan alasannya menggunakan perhiasan tersebut, dirinya mengaku sebelum mendaftar haji, dirinya bernazar akan menggunakan pakaian nyentrik dan perhiasan emas.

Suarnati juga mengungkapkan, "Ya Allah, malu-maluku apa kata orang nanti pasti na bilang pamerkan kodong (saya merasa malu, karena orang pasti menganggap saya pamer emas). Padahal saya juga tidak nyangka akan seperti ini (viral), Iye kodong (Iya kasian) sebelum daftar (haji) memang sudah bernazar pakaian saya akan seperti ini (nyentrik dan memakai emas), tapi entah kenapa banyak yang hujat, (katanya saya) pamer." 

Ria juga menambahkan, “Yang bersangkutan juga menyampaikan bahwa memang benar barang itu dibeli dari luar negeri dan emas imitasi kurang lebih harganya sekitar sembilan ratus ribuan, jadi di bawah satu juta.”

Berita Lainnya