Serba Serbi Imbauan Pemerintah untuk Pemudik 2022

Serba Serbi Imbauan Pemerintah untuk Pemudik 2022

Ilustrasi suasana para calon penumpang di stasiun kereta. (FREEPIK)
Mon, 25 Apr 2022


Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pemerintah mengizinkan masyarakat untuk melakukan tradisi legendaris Ramadan alias mudik di tahun ini. 

Masyarakat pun menyambut aturan tersebut dengan girang dan (mungkin saja) dengan segera menyiapkan rencana mudik tahun ini. Namun, ada beberapa imbauan pemerintah yang perlu lo tahu sebelum mudik, ya Kawula Muda!

Mudik Lebih Awal

Ilustrasi pemerintah menetapkan sejumlah aturan mudik lebaran 2022. (KOMPAS)

 

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengingatkan masyarakat agar melakukan perjalanan mudik lebih awal. Hal itu untuk menghindari kepadatan selama di perjalanan mudik tahun ini. 

Ia mengimbau masyarakat agar berangkat sejak 23 April 2022. Sebaliknya, masyarakat turut diingatkan untuk menghindari tanggal 28 hingga 30 April 2022 yang diprediksi menjadi puncak arus mudik. 

“Kalau sudah padat, nanti masyarakat juga yang terkena dampaknya,” tutur Budi dikutip dari IDX. 

Vaksinasi Jauh-Jauh Hari

Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito turut menyampaikan imbauan pemerintah agar masyarakat vaksin jauh-jauh hari. Hal itu agar antibodi pemudik telah terbentuk secara sempurna sehingga menghindari lonjakan kasus Covid-19.

Untuk memaksimalkan hal tersebut, Wiku menjelaskan pemerintah telah mempersiapkan pos vaksin yang cukup merata di titik strategis. Adapun vaksin telah menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi para pemudik. 

Masyarakat yang baru divaksin dua kali wajib menunjukkan hasil tes antigen 1x24 jam atau PCR 3x24 jam. Kemudian, masyarakat yang baru satu kali vaksin diwajibkan membawa surat hasil tes PCR 3x24 jam. Sementara itu, masyarakat yang telah melakukan booster tidak perlu menunjukkan hasil tes Covid-19. 

Jangan Naik Motor

Menteri Perhubungan (Menhub) kembali mengingatkan agar masyarakat tidak menggunakan motor saat melakukan mudik. Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa perjalanan darat akan sangat melelahkan, terutama ketika menggunakan motor. 

Ia pun menyarankan masyarakat menggunakan angkutan umum seperti kereta api maupun bus. Walau begitu, pemerintah memang telah menyiapkan mobil angkut untuk motor pemudik sebagai langkah antisipasi.

Lancar-lancar ya mudiknya, Kawula Muda! 

Berita Lainnya